“Dengan pelonggaran-pelonggaran relaksasi ini jangan membuat kita jemawa dan buat kita lalai sekarang. Harapannya dengan angka COVID-19 yang masih terkendali ini justru akan menjadi pemicu akselerasi dari kebangkitan momentum kita di pascalebaran ini untuk kebangkitan ekonomi kita,” ujar Menparekraf Sandiaga.
Jaga Momentum
Libur lebaran tahun 2022 kemarin dikatakan Menparekraf Sandiaga menjadi momentum dalam kebangkitan ekonomi di sektor parekraf. Dimana perputaran uang ditaksir mencapai Rp72 triliun di sektor parekraf.
“Karena selama dua tahun (libur lebaran) masyarakat itu menabung, tidak melakukan kegiatan wisata maupun juga tidak membeli banyak oleh-oleh. Akhirnya setelah diperbolehkan mudik, peningkatan penjualan produk-produk ekonomi kreatif, kuliner, pendapatan ini meningkat dan patut kita syukuri,” kata Sandiaga.
Karenanya momentum ini dikatakan Sandiaga harus dapat dijaga secara bersama.
Acara halalbihalal sebagai bagian dari silaturahmi di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf ini juga harus dapat dimaknai untuk dapat meningkatkan etos kerja 4AS. Yakni Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Tuntas, dan Kerja Ikhlas.
“Sebagai insan Kemenparekraf, ini merupakan momentum meningkatkan tali silaturahmi kita untuk meningkatkan etos kerja dalam menyongsong kebangkitan ekonomi,” kata Sandiaga.
“Harapan saya tentunya kita bisa tetap patuhi protokol kesehatan, pariwisata semakin menggeliat dan terbuka peluang-peluang usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Sandiaga.
Turut hadir dalam acara “Halalbihalal Kemenparekraf/Baparekraf”, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo; Menteri Pariwisata periode 2014-2019, Arief Yahya; Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2011-2014, Sapta Nirwandar; Kepala Badan Ekonomi Kreatif periode 2015-2019, Triawan Munaf; serta seluruh pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf yang hadir secara luring dan daring. XPOSEINDONESIA Foto Dok