Sementara itu, meski SID berada di bawah payung label internasional Sony Music, mereka mengangsur perjanjian tak tertulis dengan Sony, tak mau diinterfensi karyanya, dan meminta perlakuan yang sama – termasuk hak berpromosi – dengan artis kontrakan lain Sony, seperti Sheila on 7, Cokelat, dan seterusnya.
Tapi SID sempat membuat kecemburuan sosial pada musisi indie diluar major label maupun sesama di bawah label Sony Music, karena dua tahun lalu, SID meminta dibikinkan vynil ( piringan hitam ) untuk album berisi lagu The Best-nya, dan itu dipenuhi oleh manajemen Sony Music. Superman is Dead – menurut saya – termasuk trend setter pencetakan album vynil di Indonesia, yang belakangan juga diikuti oleh The S.I.G.I.T, Glenn Fredly bahkan Musica Studio’s pun berani mencetak 500 vynil para rilis awal album baru D’Masiv September lalu.
Ongkos Sendiri & Crowdfunding
Salah satu prinsip baku dari karya indie adalah, membiayai sendiri proses produksi. Jika itu rekaman musik, biaya tertinggi akan datang dari proses pra ( awal ) maupun pasca ( setelahnya ) rekaman. Setelah rekaman jadi, yang tertinggi akan datang untuk biaya promosi, distribusi, membuka ‘jaringan kerjasama’, yang semuanya membutuhkan uang dan link pertemanan.
Untuk sampai ketahapan rekaman, pemasaran serta promosinya, sebuah band atau artis, butuh manajemen yang tangguh, Itupun setelah artisnya memiliki lagu-lagu dengan kualifikasi khusus, seperti : unik berkarakter dan beda di pasar.
Yang paling penting harus dipahami, indie memang buka sekedar rock, apalagi metal rock. Indie adalah spirit, sprit bebas merdeka tadi. Karena itulah, dari deret nama band atau solois di atas, bisa detemui band punk, rock alternatif, pop, jazzy, hip hop, reggae, ska…..
Itu pula sebabnya, karakter atau ciri khas harus lahri dari artis indie. Lagu-lagu hip hop yang berpuisi kritik sosial dari komuinitas Jogja Hip Hop Foundation misalnya, khusus membangun karakternya dengan membuat lirik-lirik atau puisi dalam bahasa Jawa, Lagu-lagu dari album karya Tulus, liriknya ‘gue banget’, dan lagunya ngepop abis.