Sejumlah capaian dari program kerja Kemenparekraf/Baparekraf sepanjang tahun 2022 dipaparkan Menteri Sandiaga Salahuddin Uno dalam Jumpa Pers Akhir Tahun (JPAT) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (26/12/2022).
Menurut Menteri Sandiaga Uno, Kemenparekraf telah melaksanakan program kerja dengan berlandaskan semangat 3G (Gercep, Geber, dan Gaspol).
Semangat gercep (gerak cepat) diterjemahkan sebagai upaya gerak cepat membantu pelaku parekraf dengan bantuan pemerintah yaitu “Lensa Kreatif” sebesar Rp11,59 miliar yang didistribusikan kepada 150 pelaku film dan 202 pelaku fotografi.
“Kami juga memberikan bantuan pemerintah untuk sarana dan prasarana ruang kreatif kepada 236 penerima dengan total hampir Rp14 miliar,” kata Menparekraf Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, pihaknya juga bergerak cepat mendistribusikan kepada 260 usaha parekraf fasilitasi sertifikasi CHSE dan memberikan sertifikasi kepada 18.050 SDM parekraf.
Sementara, terkait semangat geber (gerak bersama), Sandiaga menyebutkan pihaknya memberikan dukungan event mulai dari skala daerah hingga acara berskala nasional dan internasional termasuk 23 event nasional, 7 event internasional, 45 event MICE nasional maupun internasional, serta event-event daerah di sejumlah destinasi unggulan mencakup 110 KEN (Kharisma Event Nusantara) dan 60 non-KEN.
“Ini mampu meningkatkan pendapatan daerah karena bisa kita lihat sendiri events lead recovery ini menjadi suatu pemicu dan sarana yang sangat aktif dalam mempromosikan parekraf secara strategis,” kata Sandiaga.
Ia kemudian mencontohkan dengan digelarnya event Beli Kreatif Sumatra Selatan (BKSS) yang diikuti 200 pelaku ekraf, total omzet Rp12,2 miliar berhasil diraih bahkan terjadi peningkatan omzet hingga 94 persen dan melibatkan 459 tenaga kerja.
Kemudian, bentuk implementasi semangat geber lainnya adalah program Indonesia Spice up The World yang melibatkan 4.000 restoran Indonesia di seluruh dunia yang terkoneksi dengan target nilai ekspor rempah sebesar 2 miliar dolar AS dan menjadikan Indonesia sebagai destinasi gastronomi dunia.