Berbagai strategi baru dilancarkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) demi membangkitkan pariwisata Indonesia, di tengah isu resesi global dunia.
Salah satunya adalah dengan mendorong wisatawan nusantara (wisnus) untuk berwisata hanya di Indonesia.
Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), dalam acara Jumpa Pers Akhir Tahun (JPAT) 2022, yang digelar secara daring, Senin (26/12), mengatakan, ādengan adanya penurunan pengeluaran di beberapa negara yang dilanda resesi membuat Kemenparekraf mendorong pergerakan wisnus,” ujar Sandiaga,
Salah satu langkah yang diambil Kemenparekraf untuk mendorong wisatawan nusantara berwisata di Indonesia aja adalah dengan memanfaatkan libur nasional di tahun 2023 mendatang.
“Pada tahun 2023 ada beberapa libur nasional, jadi kita bisa luncurkan paket-paket promo, sehingga pergerakan wisnus bisa optimal,” terang Sandiaga.
Paket-paket wisata ini diharapkan bisa menjawab kekhawatiran masyarakat terkait dengan resesi global yang melanda dunia.
“Kita optimis walaupun ada tantangan resesi, (pariwisata Indonesia) tetap bertumbuh,” tutur Mas Menteri.
Deputi Bidang SDM dan Kelembagaan Kemenparekraf, Martini M. Paham mengatakan hal sama . Menurutnya, wisata di Indonesia tidak melulu harus mahal, ada berbagai pilihan yang bisa disesuaikan dengan bujet wisatawan.
Pilihan paket wisata ini akan menjadi andalan Kemenparekraf untuk mendorong wismus, agar terus mengeluarkan uang dan berwisata, guna terhindar dari resesi global.
“Wisata tidak harus mahal. Jadi, ada beberapa pilihan, tergantung budget. Contoh, ada paket wisata online, seperti ke desa wisata yang hanya 100 ribu,” ujar Martini.
“Karenanya seluruh masyarakat bisa menikmati Indonesia. Tahun depan berwisata di Indonesia aja,” ungkapnya. XPOSEINDONESIA Foto: Dokumentasi