Selain lagu tersebut, SORE pun membawakan 10 lagi termasuk hits ”Rosa”, ”R14”, ”Etalase”, ”Vrijeman”, ”Karolina”, ”Setengah Lima”, ”Pergi Tanpa Pesan”, ”No Fruits For Today”, dan ditutup dengan”SSSTTT”. “Untuk lagu terakhir ini mari kita sing along bersama,” terang Bembi.
Sementara itu Jamaluddin Malik, selaku Digra Foundation menjelaskan, terselenggaranya konser musik Allgorhythm Fest ini sebagai bentuk komitmen Digra untuk merangkul pelaku industri kreatif, terutama sub sektor seni musik.
Tak hanya itu, pria yang akrab disapa dengan JM ini menjelaskan, Allgorhythm Fest para pelaku UMKM dari sub sektor kuliner untuk tetap berjalan selama pandemi ini.
Kehadiran UMKM kuliner ini pun mampu menjadi tempat rehat yang aman dan nyaman selama penyelenggaraan konser musik.
“Total ada sekitar 17 sub sektor ekonomi kreatif dari kuliner, mulai dari makanan khas daerah seperti pecel dari Jawa Timur, Bakso, Somai dari Jawa Barat, dan minuman kopi kekinian dari Digra Coffee. Selain membantu untuk meningkatkan pendapatan mereka dan memberikan ruang promosi bagi mereka, pun agar dapat menjamu para pengunjung Allgorhythm Fest dengan sajian khas mereka,” tutup JM.