Desa Wisata Rigis Jaya yang terletak di Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Lampung Barat, Lampung dinobatkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2021.
Desa Wisata Rigis Jaya dinilai unggul karena memiliki daya tarik tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau dan budaya dengan kearifan lokalnya, tapi juga terdapat perkebunan kopi yang dibudidayakan secara baik oleh masyarakat setempat. Sehingga, desa wisata ini cocok dijadikan sebagai tujuan wisata edukasi dan agrowisata.
āSaya melihat satu potensi yang luar biasa untuk kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kita. Dengan adanya Kampung Wisata Rigis Jaya ini industri kopi menjadi penopang dari pergerakan ekonomi masyarakat, sehingga membuka peluang lapangan kerja,ā kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat melakukan visitasi desa wisata, Rabu (29/9/2021).
Desa Wisata Rigis Jaya sendiri jika ditempuh dari Bandara Internasional Radin Inten II Lampung, memakan waktu sekitar 3,5 – 4 jam perjalanan dengan jarak 183 km. Selama perjalanan, wisatawan disuguhi dengan pemandangan alam yang menyejukkan mata, karena dikelilingi sawah dan perbukitan hijau.
Dengan luas lahan perkebunan kurang lebih 498,34 hektare, tiap satu hektarenya rata-rata Desa Wisata Rigis Jaya bisa menghasilkan dua ton kopi. Sehingga produksi kopi robusta dalam setahun bisa mencapai 1.058 ton. Dengan potensi kopi yang sangat besar, tidak heran kalau Desa Wisata Rigis Jaya disebut sebagai Kampung Kopi andalan di Kabupaten Lampung Barat.
Karena mengusung konsep wisata edukasi dan agrowisata, wisatawan yang datang ke Desa Wisata Rigis Jaya dapat mempelajari mengenai kopi mulai dari pembibitan, budidaya, pengolahan pascapanen, penyangraian, dan penyeduhan hingga menjadi sajian kopi yang nikmat. Rangkaian kegiatan ini memberikan kesempatan kepada wisatawan untuk berinteraksi secara langsung dengan para petani, sehingga pengalaman yang diperoleh memberikan kesan tersendiri.