Selasa, Desember 30, 2025

Avatar: Fire and Ash Cetak Sukses Global, Format 4DX dan ScreenX Jadi Primadona Box Office

Film fiksi ilmiah berskala besar “Avatar: Fire and Ash” kembali membuktikan kekuatan waralaba Avatar di pasar global. Sejak pekan pembuka penayangannya, film ini mencatatkan performa box office yang menonjol, khususnya di format premium seperti ScreenX, 4DX, dan Ultra 4DX.

CJ CGV mengumumkan bahwa Avatar: Fire and Ash mencetak penjualan akhir pekan pembuka tertinggi secara global sepanjang 2025 untuk kategori ScreenX, 4DX, dan Ultra 4DX. Capaian ini menegaskan tingginya minat penonton terhadap pengalaman menonton sinema yang lebih imersif.

Untuk format 4DX saja, penjualan tiket pada akhir pekan pertama hampir dua kali lipat dari rata-rata film lain yang dirilis tahun ini. Sementara itu, Ultra 4DX — format gabungan ScreenX dan 4DX — mencatat angka sekitar 2,5 kali lipat dari rata-rata, menunjukkan permintaan kuat terhadap format premium.

CEO CJ 4DPLEX, Bang Jun-sik, menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata nilai tambah bioskop berformat khusus.
Avatar: Fire and Ash dengan jelas menunjukkan daya tarik pengalaman menonton premium, tidak hanya di Korea tetapi juga secara global. Ke depan, kami akan terus memperkuat jaringan bioskop format khusus yang kompetitif di dunia,” ujarnya.

Dominasi di Amerika Utara dan Pasar Lokal

Di Amerika Utara, kontribusi penjualan tiket ScreenX dan 4DX pada pekan pembuka tercatat lebih dari 1,5 kali lipat dibandingkan rata-rata film 2025. Hal ini mengindikasikan perubahan preferensi penonton yang kini semakin mempertimbangkan tempat dan format menonton, terutama untuk film blockbuster dengan dunia sinematik yang luas.

Di pasar Korea Selatan, film ini mencatat tingkat keterisian kursi sekitar 70 persen di bioskop 4DX selama pekan pertama. Untuk ScreenX, okupansi kursi bahkan sekitar 10 persen lebih tinggi dibandingkan film sebelumnya, Avatar: The Way of Water.

Pengalaman Imersif Jadi Daya Tarik Utama

Respons penonton turut memperkuat kesuksesan tersebut. Penonton 4DX menyebut sensasi menonton terasa seperti “terbang bersama suku Na’vi,” dengan efek angin dan gerakan yang membuat durasi hampir tiga jam terasa singkat. Sementara penonton ScreenX menggambarkan pengalaman menonton sebagai “sangat imersif, seolah benar-benar masuk ke dunia Pandora.”

Banyak penonton yang mencoba ScreenX, 4DX, hingga Ultra 4DX menilai setiap format menawarkan pengalaman unik dan berkesan. Tren ini mencerminkan meningkatnya kesadaran penonton dalam memilih format bioskop yang sesuai dengan skala film.

Seiring meluasnya respons positif, Avatar: Fire and Ash kini kerap digambarkan sebagai film yang mengajak penonton duduk nyaman di kursi bioskop dan ‘berkelana’ di Pandora selama tiga jam penuh, sebuah cerminan dari tingkat kepuasan penonton yang tinggi. XPOSEINDONESIA/IHSAN

Must Read

Related Articles