Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melalu Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) secara resmi mengumumkan peluncuran program Baparekraf Scale-Up Champions (BSC) 2024.
Berkolaborasi bersama KUMPUL.ID sebagai penggerak ekosistem kewirausahaan Indonesia, inisiatif ini didedikasikan untuk mendukung pertumbuhan dan ekspansi global startup digital Indonesia melalui bimbingan komprehensif, pencocokan bisnis, dan peluang jaringan.
Melalui peluncurannya Kemenparekraf mengumumkan 10 startup yang berhasil lolos tahap seleksi untuk mengikuti rangkaian workshop, mentoring, dan pel ang akses ke mitra global.
Baparekraf Scale-Up Champions (BSC) adalah program akselerasi yang dirancang untuk mendorong inovasi dan kemajuan teknologi di kalangan startup digital Indonesia. Program ini berfokus pada startup dengan aplikasi yang mendukung pengembangan 17 subsektor ekonomi kreatif. BSC kembali digelar setelah suksesnya program sebelumnya di tahun 2023.
Meningkatnya antusiasme para pelaku startup terlihat dari peningkatan peserta yang mendaftar sebanyak 332 startup, dua\ kali lipat dari periode sebelumnya. Angka tersebut menunjukkan tingginya minat dan potensi yang besar dalam ekosistem startup Indonesia.
Melalui kampanye roadshow yang dilakukan di Yogyakarta dan Bandung telah menarik perhatian talenta dan startup inov tif terbaik dari seluruh negeri. Program Baparekraf Scale-Up Champions 2024 secara resmi dibuka pada 28 Juni 2024 oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republ k Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno.
“Baparekraf Scale-Up Champions 2024 merupakan wujud komitmen kami untuk mengakselerasi pertumbuhan startup digital untuk mengakses sumber daya yang dibutuhkan serta kesempatan untuk mengakses pasar global,” kata Sandiaga.
Melalui proses penjurian ketat oleh Kemenparekraf dan KUMPUL.ID, program BSC telah menentuka 10 startup terbaik yang akan mengikuti rangkaian program selanjutnya dalam beberapa bulan ke depan. 10 startup yang terpilih adalah Feedloop, SMEs Pack, Momofin, Botika, Duluin, Manuport, FisioHome Arkopay, Pajak IO, dan Digitiket. Proses penjurian turut didukung oleh Aksara Ventures, Indogen Capital, SPIL Ventures, Living Lab Ventures, dan Spiral Ventures.