
Jika melintas di Jalan Pejaten Raya Jati Padang, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, di sisi sebelah kiri akan terlihat sebuah kafe mungil. Namanya Likewise Coffee.
Tempatnya tidak terlalu besar, namun tersedia pula ruang untuk merokok, ada musolah, dan WIFI yang kencang. Cocok untuk mereka yang biasa bekerja dari sembarang tempat alias WFC (work from café).
Jika Anda mampir ke situ, akan Anda temui suasana yang nyaman dan santai. Dengan ambience yang cozy apalagi terdengar alunan musik pop jazz yang diputar tidak terlalu berisik .
Seperti yang terlihat saat menjelang saat berbuka puasa pada Kamis 20/3/2025. Hampir seluruh kursi dipenuhi pengunjung. Dan yang luar biasa menerik, pengunjung dilayani bukan hanya oleh pelayan. Tapi juga oleh pemiliknya langsung yakni, Andri Cahyono Widodo.
“Yah, kebetulan mau buka puasa, banyak pengunjung yang datang. Semua karyawan sibuk, jadi saya turun tangan ikut membantu,” kata Andri sambil meletakkan mangkuk berisi tongseng pesanan pengunjung.
Kafe ini memang bukan hanya menyajikan beragam jenis minuman kopi yang cocok di lidah. Ada pahit dan manis yang sangat pas. Melainkan juga menjual menu makanan berat, seperti pasta Carbonara, Nasi Mandi, Nasi Goreng Kecombrang, Nasi Goreng Kambing, Spageti Sambal matah ayam sambel hijau, tongseng dan lain-lain yang semuanya menggugah selera.
Likewise Coffe menurut Andri berdiri sejak zaman pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Sebelumnya, isterinya Poppy Astari mengambil franchise merek kopi lain. Tetapi belakangan banyak gerai-gerai kopi tersebut yang tutup, ia dan isterinya lalu mendirikan Likewise Coffee. Sebuah nama yang unik.
“Likewise itu sebenarnya singkatan dari nama Lindan, mertua saya, dan Wibowo, nama saya,” kata menantu politikus senior, Zulvan Lindan ini,” ungkapnya.
Meski pun kedai kopi itu memakai sebagian namanya, Andri mengaku tidak terlalu jauh terlibat dalam manajemen. Isterinya yang menangani.
Namun demikian Andri cukup peduli dengan perkembangan Likewise Coffee. Sebab, melalui usaha kedai kopi ini, dia bisa berbagi dengan orang lain yang membutuhkan.
“Biasanya kalau kafe mau tutup, makanan ada yang belum terjual, maka akan kita bagi-bagikan kepada orang-orang yang kerja malam di sini. Kadang kalau lagi sepi, saya juga order makanan di sini, lalu saya minta bagi-bagikan ke satpam atau tukang parkir yang ada di sekitar sini,” tutur Andri.
Selain memberi makanan kepada orang-orang kecil tersebut, secara rutin Likewise Coffee tiap Jum’at mengirim ratusan paket makanan untuk anak-anak panti asuhan. Di antaranya di Depok.
“Jadi itulah yang membuat saya senang ikut campur di Likewise Coffee, karena kita bisa berbagi dengan orang lain, terutama kaum dhuafa,” kata Andri. XPOSEINDONESIA Foto : Dudut Suhendra Putra