Dan Jo menyebut, biasanya karena terlanjur terkenal, netizen dengan mudahnya melempar kritik. “Lewat social media, mereka bilang secara langsung, saya tidak pantas untuk menyutradarai film ini, hanya karena saya kurang terkenal!” ucap Jo sungguh-sungguh,
Untuk menghadapi hal ini, menurut Jo harus siap mental. “Viralnya sebuah cerita memang bisa membuat sebuah film bakal melejit jadi box office, atau justru jadi hujatan netizen!”
Menanggapi kritik semacam itu, “Anggap saja angin lewat. Kita tidak bisa menyenangkan dan memuaskan semua orang!” Siap mental itu kunci lain dari bekerja dan menjadi viral!” tukas Jo.
Satriyo Saputra peserta seminar dari SMKN 45 Jakarta Barat, menyebut diskusi yang digelar FFWI berjalan sangat menarik. “Ternyata, untuk bisa viral dan terkenal, kuncinya bukan hanya konsisten tetapi juga harus tahan banting dan tidak mudah menyerah. Pernyataan dua narasumber hari ini sangat menginspirasi saya,” kata siswa SMK 45 yang bercita-cita jadi sutradara itu. XPOSEINDONESIA Teks dan Foto : Nini Sunny