General Manager Hotel Grand Sahid Jaya, Venny, menyatakan bahwa transformasi ini membuat Solo Cigar Lounge menjadi lebih nyaman dan santai, namun tetap mempertahankan keunikan makanan-makanan khas yang telah menjadi andalan. “Kami ingin menciptakan suasana yang lebih cozy dan relax, tapi tetap dengan menu andalan yang bisa dinikmati pengunjung sambil bersantai,” ujar Venny.
Dengan konsep yang lebih kasual, pengunjung tidak perlu khawatir tentang dress code. Lounge ini bahkan bisa menjadi tempat untuk bekerja, rapat, atau hanya sekedar nongkrong bersama keluarga.
Menu baru yang lebih modern juga akan hadir di Solo Cigar Lounge, dengan sajian ringan yang bisa dinikmati oleh pengunjung dari berbagai kalangan. Selain itu, live music juga hadir setiap hari Senin hingga Jumat, dengan genre yang berbeda-beda setiap harinya.
Acara Moonlight Dinner ini semakin meriah dengan penampilan Gugun Blues Shelter, yang sekaligus menutup rangkaian tur mereka di beberapa kota besar seperti Bali, Makassar, Batam, dan Medan. Sebelum mereka tampil, pengunjung disuguhi penampilan dari band reguler hotel, Tommy and Friends.
Dengan perubahan ini, Solo Cigar Lounge diharapkan bisa menjadi tempat yang santai dan nyaman untuk pengunjung dari segala usia, khususnya mereka yang berusia 25 tahun ke atas. “Kami ingin membuat lounge yang bisa dinikmati oleh siapa saja, baik untuk bersantai, menikmati musik, atau menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga,” pungkas Venny. XPOSEINDONESIA Foto Team MSW
