Minggu, Juni 22, 2025

Buku Masih Diminati: Menteri Ekraf Dorong Penerbitan Hadapi Era Digital

Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, menerima kunjungan dari pihak Mizan Media Utama untuk membahas program literasi inovatif mereka yang bernama Out of The Box (OOTB). Program ini merupakan sebuah inisiatif bazar buku keliling yang telah berhasil menjangkau ratusan lokasi di seluruh Indonesia, dengan tujuan meningkatkan minat baca dan budaya literasi masyarakat secara luas.

Dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian Ekonomi Kreatif, Kamis (19/6/2025), Menparekraf menegaskan bahwa industri penerbitan merupakan bagian penting dari ekosistem ekonomi kreatif yang berperan dalam pertumbuhan ekonomi nasional, terutama di tengah tantangan digitalisasi.

“Kami menyambut baik pelaksanaan OOTB yang menyasar berbagai daerah. Semangat ini sejalan dengan visi Kemenparekraf menjadikan ekonomi kreatif sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional yang dimulai dari akar daerah,” ujar Teuku Riefky.

Ia menambahkan, tantangan digitalisasi harus dijawab dengan pendekatan kolaboratif. Data dari Mizan menunjukkan bahwa penjualan buku digital masih di bawah 5% dari total penjualan—indikasi bahwa masyarakat Indonesia masih menghargai buku fisik sebagai media belajar.

Selain itu, tren pengasuhan terkini memperlihatkan tingginya minat terhadap buku anak, yang dinilai mampu mendorong keterlibatan orang tua secara langsung dalam proses belajar anak.

“Kemenparekraf siap mendukung proses komersialisasi, pengembangan kekayaan intelektual (IP), peningkatan kualitas, serta perluasan akses pasar, baik nasional maupun global. Kami juga terbuka untuk berkolaborasi dengan Mizan dalam mendorong budaya literasi masyarakat,” tambahnya.

Teuku Riefky menegaskan bahwa Kemenparekraf hadir sebagai akselerator untuk menghidupkan kembali potensi kekayaan intelektual di sektor penerbitan. Dukungan ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk meningkatkan daya saing subsektor penerbitan melalui pendekatan kolaboratif dan inovatif.

OOTB sendiri tak hanya menjual buku, tapi juga menghadirkan ruang baca di lokasi, memberikan pengalaman langsung kepada masyarakat untuk membaca dan berinteraksi dengan buku sebelum membeli.

“OOTB lahir dari keinginan menghadirkan pengalaman membaca yang menyenangkan dan dekat dengan masyarakat. Kami ingin membuat buku menjadi sesuatu yang personal dan interaktif,” ungkap Mochamad Firdaus, Event Manager PT Mizan Media Utama.

Turut hadir dalam pertemuan ini antara lain Abdul Ajid (Asisten Manajer Mizan Media Utama), M. Irfan Bagir (General Manager New Media & Digital Initiatives), dan Syahrir (General Manager Business Development Mizan Group). Dari pihak Kemenparekraf, mendampingi Menparekraf Teuku Riefky adalah Deputi Bidang Kreativitas Media Agustini Rahayu dan Direktur Penerbitan dan Fotografi Iman Santosa. XPOSEINDONESIA Foto: Dok. Bro Komunikasi KemenEkraf

Must Read

Related Articles