BLACKPINK merilis musik video (MV) terbaru dari single “Pink Venom”. Deeabak! dalam 19 jam tayang di Youtube, MV itu dilihat oleh lebih 78 juta kali lebih.
Sejak awal MV ini memang diprediksi bakal ditonton 100 juta view dalam 24 jam!
Penampilan BLACKPINK dalam MV “Pink Venom tersebut memang mencengangkan dari awal hingga akhir!
Setiap anggota BLACKPINK memiliki tampilan visual, vokal, rap, dan tarian yang menakjubkan.
Yang unik, jelas-jelas terselip iklan Adidas dengan logo Manchester United pada Jersey yang dikenakan Jennie. dan terlihat mulai di 1:17 detik
Dan muncul logo Celine pada Bra, celana dalam juga topi yang dikenakan Lisa.
“Pink Venom” dari BLACKPINK ini digarap Teddy Park (composer, rapper dan Produser) , bergenre hip-hop yang kuat yang dimulai dengan suara elegan dari muculnya geomungo, instrumen tradisional Korea,
“Pink Venom”, merupakan MV dengan budget terbesar yang dikeluarkan YG Entertainment selama ini, memang terlihat memukau para Blink dengan set monumental dan aura yang sangat kuat.
“Pink Venom” adalah single pra-rilis menjelang comeback BLACKPINK pada bulan September dalam album penuh bertajuk ‘Born Pink‘. Berikut kometar netizen atas rilisnya single BLACKPINK yang tertera di dinding allkpop :
“YG Entertainment bertanggungjawab? Yan gak lah kenyataannnya kan orang-orang yang bekerja di balik lagu-lagu adalah BLACKPINK dan produser. Mereka lah yang memilih lagu, Perusahaan hanya menawarkan. Jadi jangan langsung menyalahkan YG? Menurut saya, salahkan BLACKPINK dan timnya yang meloloskan lagu itu untuk dinyanyikan.
“Saya sangat, sangat kecewa dengan comeback ini. Tapi ya sudahlah. Saya menunggu BLACKPINK menyanyikan ini secara live sambil menari seperti di video itu, betapa akan kerepotannya mereka tanpa dubbing. Lagu ini terdengar sangat mengerikan dan terlalu keras untuk telinga saya. Begitu banyak grup pemula belakangan ini yang menghasilkan lagu berkualitas, sementara grup papan atas seperti BLACKPINK hanya memberi kami lagu omong kosong berkualitas rendah.”
“O…ada penyebutan brand Barat dalam lagu? Saya berharapnya sih Barat akan melihat Korea sebagai artis rap yang kaya. Rasanya maunya seperti itu. Tapi celakanya ini juga menjadi tamparan ke muka sendiri. Terutama bagi haters, mereka jadi punya senjata bagus untuk lebih menguliti BLACKPINK.”
“Beberapa bagian lagu saya dengat bagus. tetapi mereka terlalu menggunakan lirik dan konsep marketing. Dengarkan saja, masak ada penyebutan merk This the life of a vandal, masked up and I’m still in CELINE. Sepertinya mereka kurang pede, menyanyi lagu baru tanpa menyebutkan nama mereka sebagai brand ambassador!
Berdansa bersama dengan lirik Brra-ta-ta-ta, krra-ta-ta-ta menurut saya lebih buruk lagi. Bahkan ini terburuk dari yang pernah mereka lakukan! Begitu banyak gerakan lengan, putar dan putar serta gerakan lambat kamera. Dan pada bagian Brra-ta-ta-ta, krra-ta-ta-ta semakin lama dimainkan semakin menjengkelkan.”
“Lagu ini benar-benar omong kosong. Mungkin mereka sengaja merilis lagu omong kosong agar lebih banyak orang menantikan lagu non-omong kosong di bulan September. Saya yakin, lagu ini tetap akan berjalan dengan baik, Cuma gara-gara dinyanyikan oleh BLACKPINK.”
“Pada titik ini, kayaknya kami berharap terlalu banyak dari BLACKPINK”.
“What??? BLACKPINK apa-apan ini? Tapi mau gimana lagi, ini sudah edar. Saya telah mendengarkan BLACKPINK sejak debut mereka, tetapi lagu-lagu mereka, menurut saya makin menurun sejak terdengar lagu “DDu Du DDu Du. Ada terdengar musik cosplay dari Timur Tengah. Dan ini terulang lagi. Seharusnya sih cukup sampai di sini, musiknya harus diubah, sama seperti gaya dansanya.” XPOSEINDONESIA Foto : YG Entertainment