Pesan Eyang Titiek Puspa Dalam Diskusi FORWAN

Orang Tua Perlu Kembali Mengajarkan Sopan Santun Pada Anak-Anak

- Advertisement -
- Advertisement -

Angka  pada usia bukan masalah untuk terus aktif berkreasi. Untuk itu berkacalah pada Eyang Titiek Puspa. Meski sudah memasuki (86) tahun,  sebagai penyanyi dan pencipta  lagu, ia  masih  mau  meluangkan waktu menulis perasaan dan pikirannnya.

Ini dibuktikannya saat sesi hearing lagu barunya berjudul Demi Anak Cucuku  di tengah acara Ngobrol Asyik Bareng Perempuan Hebat Dalam Pusaran Musik dan Film yang diselenggarakan  Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia di Barock Café 14/12.

“Lagu ini sebetulnya  sudah lama saya ciptakan, tapi baru  sekarang dirilis  dan diedarkan secara  resmi,” kata Eyang  Titiek yang  bernama lengkap Sudarwati ini .

- Advertisement -

Sesuai dengan tema diskusi  yang digelar FORWAN dalam rangka  hari Ibu, Titiek Puspa  mengingatkan tentang pentingnya  komunikasi  sekaligus perhatian  ayah dan ibu di dalam rumah.  

“Perhatikan makanan anak-anak. Jangan dibiarkan terus menerus jajan  dan mengkonsumsi makanan yang banyak  mengandung gula. Bayangkan,  dulu yang terkena obesitas dan darah tinggi  itu pasti orang tua. Sekarang  malah  juga sudah dialami anak-anak. Semua ini karena banyak makanan yang dijual, sama sekali tidak memperhatikan  soal kandungan garam juga gula!” kata Titiek.

Selain soal  makanan, Eyang Titiek mengaku resah melihat  banyak anak-anak  terlalu lama bermain gadget. Padahal, kata Titiek di dalam  gadget  pintar itu terdapat beragam informasi yang kadang belum pantas dikonsumsi anak-anak.

- Advertisement -
Menyalin

Dan yang paling mengkhawatirkan Titiek,  belakangan ini ramai muncul soal kekesaran alias bullying di kalangan anak-anak.  “Ini semua  karena anak-anak kebanyakan menghabiskan waktunya dengan games yang penuh kekerasan, pukul-pukulan. Dan mereka dengan mudah meniru!”

Titiek berharap, para orang tua  harus paham bagaiamana mengatur anak-anak, agar  bisa punya rasa tanggung jawab, memiliki rasa sayang terhadap sesama  mahluk hidup, dan  yang terpenting tetap tahu tentang tata krama.

“Anak sekarang, kalau  jalan di depan orang tua tidak pernah mau menyapa apalagi memberi salam. Akhirnya, malah saya yang menyapa duluan,” kata Titiek dengan miris.

Titiek kemudian mengajak  lebih dari 100 peserta diskusi yang terdiri dari  komunitas JJS dan Silverian 86  Bogor itu untuk lebih memperhatikan  perkembangan anak-anak di rumah. “Kita harus kembali  mengajarkan sopan satun dan adat istiadat  kepada anak-anak kita,” pesan Titiek

Ngobrol Asyik menghadirkan narasumber perempuan hebat yakni Ratna Listy (artis/pengusaha/ dan penyembuh),  Niniek L Karim (aktris dan dosen UI) dengan  moderator Nini Sunny tersebut  merupakan kolaborasi FORWAN  dengan Kemendikbudristek RI.  

Setiap orang punya  hak dan kesempatan untuk bahagia,” kata  Aktris  film dan teater Niniek L. Karim  dalam acara Ngobrol Asyik dengan Perempuan Hebat dalam Pusaran  Musik dan Film yang diselenggarakan  Forum Wartawan Hiburan (FORWAN) Indonesia berkolaborasi dengan Kemendikbudristek RI, di Barock Cafe tersebut.

Sutrisno Buyil,  Ketua Umum Forwan sebaga Ketua Panitia acara mengapresiasi kehadiran para Narasumber. “Forwan selalu bikin acara yang bisa bikin orang (jadi) pinter dan akan selalu  akan membuat acara serupa di waktu mendatang dengan tema yang berbeda beda. Insya Allah tahun depan kita akan mengangkat musik Dangdut dengan narasumber Bang Haji Rhoma Irama”, tandas Buyil.XPOSEINDONESIA  Foto : Dudut Suhendra Putra

diskusi perempuan hebat 04
diskusi perempuan hebat 04
- Advertisement -

Latest news

- Advertisement -spot_img

Related news

- Advertisement -