Indonesia International Tourism & Creative Economy Forum (IITCEF) 2022 resmi diluncurkan. Pameran wisata berskala internasional ini merupakan rangkaian KTT G20 Spirit. Acara ini diprakarsai PATA Indonesia, ASITA, TRANS EVENT, dan GlobalExhibit mengambil momentum menuju perhelatan G20 di mana Indonesia menjadi tuan rumah.
IITCEF 2022 akan berlangsung pada 11-13 Agustus 2022 di The Kasablanka Hall Jakarta baik secara offline maupun online.
Grace Sabandar, Â CEO GlobalExhibit mengatakan acara ini sejalan dengan tema G20 yakni Recover Together, Recover Stronger.
“Acara ini tidak saja melibatkan negara-negara anggota G20, Â tetapi juga negara lain untuk berpartisipasi baik dalam pameran, forum diskusi,” Â ujar Grace dalam peluncuran IITCEF di Mal Kota Kasablanka Jakarta, Kamis (28/4/2022).
IITCEF 2022 juga didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Menparekraf Sandiaga Uno mendukung peluncuran IITCEF 2022 ini. Melalui zoom, ia berharap IITCEF 2022 dapat terus berkoordinasi dengan pemerintah dan berharap acara itu dapat membantu kebangkitan ekonomi.
“Semoga dapat memberikan manfaat dan nilai tambah pada industri ekonomi kreatif dan membantu mensejahterakan masyarakat Indonesia,” kata Sandiaga.
Berbeda dengan travel fair seperti umumnya menawarkan destinasi, IITCEF 2022 menyuguhkan produk ekonomi kreatif lainnya seperti film, musik, dan fashion. Selain itu, akan dijual paket perjalanan dengan harga lebih murah.
“Kami tidak hanya melibatkan anggota yang berjumlah 7 ribu pengusaha tour and travel, Â tetapi juga bekerjasama dengan asosiasi lain yang berhubungan dengan pariwisata dan ekonomi kreatif, ” kata Ketua Umum DPP ASITA Rusmiati.
Sementara itu, Direktur Utama TRANS EVENT, Iko Wisprantoko menyebut diselenggarakannya acara ini untuk mendorong masyarakat Indonesia kembali berwisata. Ini mengingat COVID-19 di Indonesia akan menuju endemi.
“IITCEF sebetulnya dibentuk untuk menghidupkan industri ekraf di Indonesia yang karena keterpurukan selama 2 tahun memang sangat sulit, apalagi untuk destinasi pariwisata,” ujarnya. XPOSEINDONESIA Foto : Dokuemntasi