Setiap tanggal 27 September telah disepakati oleh United Nation World Tourism Organization (UNWTO) sebagai Hari Pariwisata Dunia (World Tourism Day/WTD).
Ditetapkannya tanggal 27 September ini bertepatan dengan pertama kali UNWTO merancang anggaran dasarnya pada tahun 1970. Namun baru 10 tahun berikutnya, yaitu tahun 1980, UNWTO memutuskan hari resmi World Tourism Day di Torremolinos, Spanyol.
Indonesia menjadi tuan rumah resmi untuk perayaan Hari Pariwisata Sedunia 2022 dengan tema “Rethinking Tourism”.
World Tourism Day Indonesia Foundation dan PATA Indonesia Chapter bersama 20 universitas terkemuka di seluruh Indonesia serta didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berinisiatif membuat acara Hari Pariwisata Sedunia 2022 dalam bentuk Konferensi Internasional.
Acara ini akan mengundang sejumlah pakar dari mitra universitas dan industri untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka melalui diskusi dan presentasi yang dapat bermanfaat bagi para peserta. Acara kick off yang dilakukan pada Kamis, 21 April 2022 merupakan rangkaian acara konferensi internasional yang puncaknya akan diselenggarakan pada 26-27 Agustus 2022.
Sub-tema dari acara Konferensi Internasional ini adalah:
Climate change and tourism , Community-based Tourism, Creative Tourism, Digital Tourism Event Tourism (MICE), Food and Gastronomy Tourism, Health Safety and Security, Hospitality and Tourism Management, Inclusive Tourism, Moslem-Friendly Tourism , Nature-based Tourism, Smart Tourism, Small & Medium Enterprises in Tourism, Special Interest Tourism (Sport Tourism, Medical Tourism, etc), Sustainable Tourism Development, Tourism Destination, Resilience Travel Industry ,
Tourism Marketing, Tourism Policy and Planning
Pada acara puncak, sejumlah pakar di bidang pariwisata akan berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka, yang terdiri dari, antara lain:
- Erdogan Ekiz, Ph.D., CHE., QLF
Dekan Fakultas TEAM University, Profesor Marketing (Hospitality and Tourism) Tashkent Uzbekistan