Pemerintah peduli terhadap kelangkaan lagu untuk anak. Terbukti, lewat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kretif (Kemenparekraf), akan segera dirilis album lagu anak-anak.
Lagu-lagu tersebut dikumpulkan dari dari ajang Lomba Cipta dan Festival Lagu Anak-Anak Tahun 2014 bertema āIrama Negerikuā. Proses penjurian lomba ini sendiri telah dilaksanakan dari 10-12 Juli 2014.
Tim penilai atau juri terdiri dari Purwacaraka (komposer), Bens Leo (pemerhati musik), Dina Mariana (seniman musik), Tika Bisono (psikolog), Leli Kurniawati (pendidik musik anak), Pono Banoe (pendidik musik), Adib Hidayat (pemerhati musik), dan Julianus Limbeng (Kemenparekraf).
Purwacaraka menyebut, āPeserta lomba cipta ini berjumlah 220 orang dan datang dari 27 provinsi, dengan lagu yang masuk untuk dinilai berjumlah 344 lagu.ā
Sementara Bens Leo menanggapi, āLomba ini memang ditanggapi antusiastis oleh masyarakat lantaran dipromosikan melalui berbagai media, salah satunya melalui media sosial.ā
Juju Masunah, Direktur Pengembangan Seni Pertunjukan dan Industri Musik Kemenparekraf, dalam jumpa pers Lomba Cipta dan Festival Lagu Anak-Anak Tahun 2014 di Jakarta, Sabtu menyebutkan, “Album ini akan berisi 20 lagu anak dari berbagai daerah yang merupakan kompilasi dari lagu anak yang berhasil menjadi pemenang dalam Lomba Cipta Lagu Anak Tahun 2013 dan 2014,” kata Juju. Sementara 10 lagu diambil dari lomba tahun sebelumnya, sisanya diambil dari pemenang Lomba Cipta Lagu Anak 2014.
Inilah 10 lagu pemenang Lomba Cipta Lagu Anak 2014 berikut judul lagu yang diciptakan;
- Retno Wimborini (Tangerang Selatan) dengan lagu āBergembiraā.
- M. Reza Gustrianto (Yogyakarta) āLagu Gembiraā.
- Yudhi E. Kurniawan (Jakarta) dengan āJangan Suka Berbohongā.
- Fahri (Jakarta) āMalu Berbohongā.
- Junianti Nasution (Bogor) dengan āCita-cita Anak Bangsaā.
- Agung Batin Salasa (Banjarnegara, Jawa Tengah), dengan āBersama Temankuā.
- Willy Aviantara M ( Jakarta Selatan) dengan āUntuk Indonesia Rayaā.
- Indra Kurniawan (Cibinong) dengan āGenerasi Hebatā.
- Istu Dianing Anggraeni (Temanggung Jawa Tengah) dengan āSuka Indonesiaā.
- āYohanes Rovi Candra Permana (Purworejo) dengan āIndahnya Kebersamaanā.
20 lagu dalam album ini akan diarransemen oleh komposer Purwacaraka. Album ini kemudian akan disebarkan ke sekolah-sekolah, khususnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), di seluruh Indonesia termasuk sosialisasi ke radio-radio. “Kami akan roadshow untuk sosialisasi dan promosi langsung dari daerah ke daerah,” kata Purwa lagi.
Penyerahan Hadiah
Sementara itu penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba Cipta dan Festival Lagu Anak-Anak Tahun 2014 akan dilaksanakan bersamaan dengan Hari Anak Nasional pada 23 Juli 2014 pukul 15.00 WIN di Sasono Langen Budoyo di TMII
Selain lomba cipta lagu, Kemenparekraf juga menggelar Lomba Menyanyi Solo untuk berbagai kategori dan usia yakni usia 3-6 tahun, usia 7-9 tahun dan 10-12 tahun. Juju mengungkapkan pemerintah akan bekerja sama dengan Indosiar dan RCTI untuk menyiarkan para penyanyi berbakat tersebut.
Dan inilah para pemenang Lomba Menyanyi Solo kategori anak usia 3-6 tahun adalah: