Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi KEK Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Sabtu (22/5/2021). Ia menjanjikan pembangunan percepatan KEK Singosari segera terwujud.
“Harapannya ini bisa membangkitkan semangat dan motivasi baru, karena COVID 19 ini memaksa kita untuk melakukan adaptasi dan inovasi,” ujar Sandiaga dalam pidatonya. “KEK Singosari ini adalah KEK yang focus, pecah telor untuk Pariwisata dengan konsentarasi di Ekonomi Kreatif!” tambahnya.
Sandiaga menyebut, harapan besarnya, “agar KEK mampu menghadirkan peningkatan keterampilan, upskilling dan reskilling untuk para milenial dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak yang mendampingi Sandiaga, dalam pidato sambutannya dengan halus menyebut, intinya KEK Singosari telah masuk dalam Peraturan Presiden No 80, mengenai percepatan pembangunan di antaranya di wilayah Jawa Timur.
“Untuk itu kami berterima kasih kepada rekan rekan pelaku sektor animasi, games dan perfilman, yang telah hadir. Mereka menyampaikan komitmen, untuk segera menempati digital studio, yang hari ini sudah mulai dilakukan pembangunan dengan peletakan batu pertama. Dan Pemrov juga akan mengembangkan kelas industry animasi.”
Mendengar pidato itu, Sandiaga dengan cepat menjawab “Saya diberi tugas oleh Pak Wagub untuk segera merealisasikan, kebalik-balik kan sekarang pak, kepala jadi kaki-kaki jadi kepala. Tapi ada dua yang saya ingat, pertama adalah mengakselerasi, karena itu kita akan koordinasi dengan Satgas Percepatan investasi yang dikepalai Menteri investasi,” ungkap Sandiaga Uno.
“Kedua kita akan mengadakan road show di paruh kedua dengan penyiapan Investments Memo agar pembukaan lapangan kerja itu kita bisa lakukan segera,” tambahnya.
Dan ketiga, lewat koordinasi yang terjalin antara seluruh stake holder, target investasi di KEK Singosari sebesar Rp 1 triliun pada tahun 2023-2024, diyakini dapat terwujud.