Sebanyak 1700 peserta mengenakan berbagai kostum unik ikut ambil bagian dalam puncak acara Jember Fashion Carnaval (JFC) bertema “Triangle Dinamic In Harmony”.
Acara JFC yang dilaksanakan pada 19-24 Agustus itu dibuka dengan marching band dan diliput oleh lebih dari 3000 fotografer dari berbagai media lokal dan asing.
Ajang tahunan yang diprakarsai oleh desainer Dynand Fariz ini diadakan untuk membuat Kota Jember, Jawa Timur, sebagai pusat karnaval dan pusat. Khusus untuk tahun ini, para peserta karnaval tampil dengan kostum unik dalam 10 defile penampilan dengan berbagai tema. Antara lain Mahabharata, Tambora, Borobudur, Phoenix, Flying Kite, Wild Deer, Pine Forest, Stalagmite, Chemistry, dan Apache.
Defile Mahabarata asal India menandai puncak penampilan akbar ajang Jember Fashion Carnaval 2014, yang ditutup, hari Minggu kemarin. Berkostum ala raja dan dewa India, para talent berjalan di atas catwalk sepanjang 3,6 kilometer. Dimulai dari alun-alun Jember hingga Gor Kaliwates, melintasi Jalan Gajahmada. Sementara itu ribuan orang memadati jalan yang dilewati peserta JFC sehingga tercatat sebagai catwack terpanjang di dunia.
Ajang ini turut mendapat perhatian wisatawan manca negara. Jember Fashion Carnaval merupakan peragaan busana di jalanan yang masuk dalam karnaval kelas internasional seperti Karnaval Rio De Jenerio di Brasil.
Memasuki tahun ke-13, JFC telah membuat Jember dikenal sebagai kota karnaval karena Jember akan menjadi etalase karnaval di Indonesia melalui acara Wonderful Artchipelago Carnival Indonesia (WACI). XPOSEINDONESIA/NS Berbaga Sumber. Foto : ANTARA
More Pictures
