Sabtu, Agustus 9, 2025

Dari Meja Bajamba ke Panggung Dunia: Menteri Ekraf Dorong Padang Masuk UNESCO

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menyatakan dukungannya terhadap upaya Kota Padang menjadi Kota Gastronomi Dunia di bawah UNESCO Creative Cities Network (UCCN). Bentuk dukungan itu terlihat saat dirinya menghadiri tradisi makan malam Bajamba, Jumat, 8 Agustus 2025, di Rumah Gadang Baiturrahmah.

“Sumatera Barat, khususnya Kota Padang, memiliki potensi luar biasa dalam ekonomi kreatif, ditopang akar budaya yang kuat. Tradisi Bajamba, misalnya, adalah warisan budaya khas yang sudah dikenal luas. Kalau hulunya adalah kebudayaan, maka hilirnya harus kita sentuh dengan inovasi dan teknologi agar industri kreatif, terutama subsektor kuliner, bisa berkembang pesat,” ujar Teuku Riefky usai mengikuti acara.

Bajamba adalah tradisi makan bersama masyarakat Minangkabau, di mana beberapa orang duduk melingkar dan menyantap hidangan dari satu wadah atau jamba yang sama. Sajian baru dinikmati setelah tokoh adat menyampaikan pepatah dan petitih. Menteri Ekraf mengapresiasi tradisi ini sebagai bagian penting dari identitas budaya Ranah Minang.

Menurutnya, produk-produk industri kreatif dari Sumatera Barat berpeluang besar menembus pasar global. Namun, agar bisa bersaing, perlu dukungan menyeluruh, termasuk peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kemudahan akses pendanaan. “Perlu sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memberikan akses hibah, pembiayaan perbankan, maupun investasi melalui business matching,” tegasnya.

Tradisi Makan Bajamba kali ini menjadi bagian dari perayaan HUT Kota Padang ke-356, sekaligus ajang pertemuan para pemangku kepentingan guna memperkuat langkah menuju status Kota Gastronomi Dunia. Kementerian Ekraf memandang kegiatan ini sebagai bukti nyata potensi subsektor ekonomi kreatif di daerah, yang bila dikembangkan merata akan memperkuat kemandirian bangsa.

Wali Kota Padang Fadly Amran menambahkan, setiap kota memiliki potensi unik yang harus terus ditingkatkan. “Khusus Kota Padang, semua tahu potensi kulinernya luar biasa. Makanan khas Padang sudah terkenal enak. Untuk mewujudkan visi besar ini, kita butuh ruang fiskal yang kuat dan kolaborasi semua pihak agar potensi tersebut benar-benar bergerak,” ungkapnya.

Acara makan malam Bajamba ini juga diiringi alunan musik Rabab. Hadir mendampingi Menteri Ekraf, antara lain Sekretaris Kementerian Ekonomi Kreatif/Sekretaris Utama Badan Ekonomi Kreatif Dessy Ruhati, Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif Cecep Rukendi, dan Staf Ahli Menteri Bidang Sistem Pemasaran dan Infrastruktur Septriana Tangkary. Turut hadir pula pengurus organisasi internasional Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI), perwakilan ICCN, dan sejumlah tamu undangan. XPOSEINDONESIA Foto : Dok Biro Komunikasi KemenEkraf

Must Read

Related Articles