E-commerce Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia.

- Advertisement -

Perusahaan konsultasi McKinsey memprediksi, dalam tiga tahun mendatang Indonesia akan memiliki 44 juta pembeli online (melalui e-commerce) dengan nilai sekitar 55-65 miliar dolar Amerika. 

Harus diakui, sejak internet dan sosial media mewabah, memang terasa  pertumbuhan platform belanja online,  atau  e-commerce menjadi sangat kuat.  

Kehadiran   e-Commerce atau marketplace online tersebut juga membawa perubahan besar bagi pelaku UMKM dalam menjual produk dan menembus pasar internasional. 

- Advertisement -

Berkaca pada kondisi perekonomian Indonesia yang  saat ini terpukul  karena Covid-19, sekaligus  untuk meningkatkan kesadaran pelaku UMKM lokal untuk berpacu  dalam platform e-comerrece, Pemerintah melalui Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif, Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) memberikan perhatian khusus dengan mengadakan ā€œBaparekraf Digital Entrepreneurship (BDE 2.0)ā€ di  bulan Juli hingga September 2020, melalui program online.

Josua Simanjuntak selaku Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk kreatif Baparekraf mengharapkan para pelaku UMKM dapat bangkit dan bersaing dengan perusahaan besar yang telah lebih dulu melakukan penjualan melalui platform digital. ā€œsehingga transformasi ekonomi digital di Indonesia bisa maksimal dan pendapatan para pelaku UMKM meningkat.ā€

ā€œBaparekraf Digital Entrepreneurship (BDE 2.0)ā€ diadakan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pelaku UMKM di sektor ekonomi kreatif serta menciptakan ekosistem yang berkualitas bagi para pelaku UMKM khususnya di subsektor fesyen, kuliner dan kriya. 

- Advertisement -

Kegiatan meliputi online mentoring, online coaching, serta penyediaan platform e-commerce khusus untuk para pelaku UMKM Indonesia dimana para penyedia barang/jasa dari ke-tiga subsektor tersebut dapat langsung memasarkan produk/jasa mereka kepada para online reseller yang saat ini sudah menjadi model bisnis yang sangat umum untuk dilakukan. Pengembangan reseller akan membuka lapangan pekerjaan bagi mereka yang berjiwa entrepreneur, kreatif dan mandiri. 

- Advertisement -

Latest news

- Advertisement -

Related news

- Advertisement -