Batik Masih Diandalkan di MEAGalleryJanuari 20, 2016Updated: Mei 20, 202112545By RedaksiBagikanFacebookTwitterPinterestWhatsAppLinkedinSurelTelegramLINE - Advertisement -Perajin membatik di Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Seorang perajin membatik di Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Seorang pengunjung memotret hasil batik di Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Seorang pekerja menjemur batik usai pewarnaan dan proses pencucian di batik Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra PutraSeorang pekerja melakukan pewarnaan dan proses pencucian di batik Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Seorang perajin membatik di Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menghadapi pasar bebas Asean batik masih dapat diandalkan karena Negara-negara maju cenderung menggunakan produk batik. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Perajin membatik di Giriloyo, Imogiri Timur, Bantul, Yogyakarta, Selasa (11/1/2016). Menurut sejumlah pengusaha di Imogiri, batik masih dapat diandalkan dalam menghadapi pasar bebas Asean karena penduduk negara-negara maju cenderung menggunakan barang unik dan ekslusif.Batik asli sentuhan tangan pengrajin Indonesia bernilai seni tinggi sehingga memiliki daya saing yang tidak dapat disamakan dengan produk kerajinan batik dari Tiongkok. XPOSEINDONESIA/Dudut Suhendra Putra.Baca Juga : Film : Air dan Api , Saat Komedi Bertemu Aksi - Advertisement -Prev NewsKementerian Pariwisata Gelar Car Free DayLast NewasPernak- Pernik Imlek Menyambut Tahun Monyet ApiTagsBatikBatik GiriloyoBagikanFacebookTwitterPinterestWhatsAppLinkedinSurelTelegramLINE Latest news Whats OnPengusaha Kurnia Alfarizy, Ingin Bantu Masyarakat Dapatkan Sembako Murah Juga Kurangi Pengangguran Redaksi - Oktober 12, 2024 - Advertisement - On StageTiket Konser “Here I Am Rossa”Ludes Dalam Waktu 10 Menit Redaksi - Oktober 12, 2024 Movie In This WeekFilm Bolehkah Sekali Saja Kumenangis, Membongkar Kisah Keluarga Toxic Redaksi - Oktober 12, 2024 K-POPDalam 24 Jam, Video  Music “Super Tuna” milik Jin BTS di View Lebih dari 2,9 Juta Redaksi - Oktober 12, 2024 Related news Whats OnPengusaha Kurnia Alfarizy, Ingin Bantu Masyarakat Dapatkan Sembako Murah Juga Kurangi Pengangguran Redaksi - Oktober 12, 2024 On StageTiket Konser “Here I Am Rossa”Ludes Dalam Waktu 10 Menit Redaksi - Oktober 12, 2024 Movie In This WeekFilm Bolehkah Sekali Saja Kumenangis, Membongkar Kisah Keluarga Toxic Redaksi - Oktober 12, 2024 K-POPDalam 24 Jam, Video  Music “Super Tuna” milik Jin BTS di View Lebih dari 2,9 Juta Redaksi - Oktober 12, 2024 - Advertisement -