Sukses di ajang FFI 2024, penulis dan sutradara Yandy Laurens langsung tancap gas. Awal tahun 2025 dia siapkan film ketiganya yang berjudul “1 Kakak 7 Ponakan”. Film yang diproduksi oleh Mandela Pictures dan Cerita Films ini akan tayang di bioskop tanah air mulai 23 Januari 2025.
Kisah tentang generasi sandwich merupakan adaptasi dari cerita karya Arswendo Atmowiloto. Karakter utamanya, Moko (Chicco Kurniawan), seorang arsitek muda mendadak harus menjadi “orang tua tunggal” bagi para keponakannya. Tak ayal, dia menghadapi tantangan dalam kehidupan percintaan, karier, dan keluarga.
“Ada perubahan dalam hubungan keluarga yang terjadi ketika seseorang yang bukan ayah melakukan salah satu tugas ayah, yakni memenuhi kebutuhan hidup. Baik yang dibantu maupun yang membantu merasakan kejanggalan itu,” kata Yandy
Ditambahkannya, kejanggalan-kejanggalan inilah yang kemudian melahirkan pikiran yang dirasa tabu untuk diungkapkan. “Film ini mencoba memberi ruang agar hal-hal tersebut dapat diutarakan.”
Tak lupa juga Yandi menyodorkan penghormatan kepada sinetron yang menjadi sumber cerita film ini. Caranya dengan menampilkan adegan Moko bareng para keponakannya menyanyikan tembang “Jangan Risaukan” diiringi denting piano lawas. Sebuah isyarat bahwa kebahagiaan tak harus tercipta dari peristiwa yang mahal, namun tetap terasa mewah kenangannya.
“Semoga spirit tersebut juga bisa diterima dengan baik oleh penonton, karena film ini membicarakan tentang kehidupan sehari-hari kita: orang-orang terdekat yang kita sebut sebagai keluarga,” ujar produser Cerita Films, Suryana Paramita.
“1 Kakak 7 Ponakan” diperkuat oleh aktor Chicco Kurniawan, Amanda Rawles, Fatih Unru, Freya JKT48, Ahmad Nadif, Kawai Labiba, Ringgo Agus Rahman, Niken Anjani, Kiki Narendra, hingga Maudy Koesnaedi. Para investor yang berpartisipasi ada Legacy Pictures, Visual Media Studio, Bobby Mulani, Masih Belajar Pictures, Rhaya Flicks, Infia, Volix Pictures, hingga StickEarn. XPOESEINDONESIA – BAT