“Cinta Tak Seindah Drama Korea” atau “CTSDK” yang akan tayang di bioskop Indonesia mulai tanggal 5 Desember 2024.
Film “CTSDK” yang diproduksi Imajinasi akan tayang di bioskop Indonesia dibintangi oleh Lutesha, Jerome Kurnia, Ganindra Bimo, Anya Geraldine, Dea Panendra, dan lainnya.
Di film tersebut, Meira Anastasia (isteri Ernest Prakasa) untuk pertama kali terjun sebagai sutradara sekaligus penulis naskah di dalamnya.
Tidak sendiri, Meira berkolaborasi dengan sang suami, sebagai produser di “CTSDK” dan menceritakan momen menarik selama proses syuting kemarin.
“Ini pertama kali aku nge-produce dan dia (Meira) yang nge-direct. Biasanya kita sebagai orang tua, kita gantian kalau dia yang kerja, aku yang stand by,” kata Ernest saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis.
Dia melanjutkan, “Di sini kita dalam satu project yang sama, jadi kalau sibuk dua-duanya sibuk”.
Selama proses syuting “CTSDK”, keduanya harus terpisah sejenak dari anak-anak mereka secara bersamaan karena lokasi syuting yang berada di Korea Selatan.
Hal tersebut cukup membuat keduanya merasa bersalah karena absennya mereka untuk menemani sang anak.
Meski demikian, baik Meira maupun Ernest mengaku senang saat menjalankan syuting di Korea Selatan. Mereka juga tidak terlalu banyak mengalami kendala saat bekerja sama dalam proyek tersebut, kecuali beberapa hal teknis di luar kendali mereka.
“Soal kerja bareng kita dari dulu udah sering, walaupun bukan produser atau sutradara, jadi cara kita berdiskusi itu sebenarnya sudah terlatih bertahun-tahun dari film-film sebelumnya,” kata Ernest.
Sepakat dengan Ernest, Meira mengatakan ikatan suami-istri mereka tidak mengganggu profesionalitas ketika menggarap film “CTSDK”.
Sebaliknya, Meira merasa dukungan sang suami memberinya kekuatan lebih untuk menghadirkan cerita berkesan di film “CTSDK”.
“Kalau aku sih nggak pengen yang kayak drakor (drama Korea) karena capek nggak sih harus, ‘Bikin apa lagi ya, menyenangkan istri apa lagi ya?’,” kata Meira.