Film thriller perampokan garapan Lionsgate, “Den of Thieves 2: Pantera” merajai tayangan box office dengan memulai debutnya di No. 1 dengan pendapatan $15,5 juta atau sekitar Rp252 miliar dari 3.008 bioskop Amerika Utara.
Dilaporkan Variety pada Minggu (12/1) waktu setempat, sekuel “Den of Thieves” tahun 2018 dibuka dengan ekspektasi yang lebih tinggi dan hampir menyamai peluncuran pendahulunya yang hanya meraup $15,2 juta.
Film pertama juga dibuka pada bulan Januari dan meraup $80 juta atau sekitar Rp1,3 triliun secara global pada akhir penayangannya di bioskop.
Seri kedua membutuhkan daya tahan yang lebih baik karena memiliki anggaran produksi sebesar $40 juta (Rp651 miliar).
Penonton film lebih menyukai film ini daripada kritikus, di mana “Den of Thieves 2” memperoleh nilai “B+” di CinemaScore dan nilai rata-rata 58 persen di situs agregasi ulasan Rotten Tomatoes.
Diketahui, film ini memiliki tokoh utama Gerard Butler yang berperan sebagai Big Nick, seorang polisi Los Angeles yang tangguh dalam perburuan di Eropa untuk melacak mantan marinir yang menjadi perampok Donnie (O’Shea Jackson Jr.) yang sedang merencanakan pencurian berlian besar-besaran.
“Film-film ini dibuat untuk penonton, bukan kritikus,” kata David A. Gross, yang mengelola firma konsultan film Franchise Entertainment Research.
“Gerard Butler adalah bintang laga yang mapan, dan materi tentang orang baik versus orang jahat seperti ini laku di seluruh dunia. Bisnis asing seharusnya solid,” tambahnya.
Meskipun Lionsgate biasanya mengurangi risiko dengan menjual hak asing untuk judul-judul teaternya, perusahaan tersebut berharap “Den of Thieves 2” menandakan kebangkitan dalam peruntungan layar lebar.
Pada tahun 2024, studio tersebut mengalami kekalahan beruntun yang belum pernah terjadi sebelumnya, yakni tujuh kegagalan berturut-turut karena penonton menolak tawaran seperti adaptasi gim video “Borderlands”, reboot “The Crow”, film thriller Halle Berry “Never Let Go”, dan lainnya.
Jadwal Lionsgate tahun 2025 tampak lebih kuat dengan opsi komersial seperti spinoff “John Wick” “Ballerina,” “Saw XI” dan film biografi Michael Jackson “Michael” di kalender. XPOSEINDONESIA Foto : Dokumentasi