Sejak pertama kali mengudara tahun di tahun 1962, Lembaga Penyiaran Publik TVRI telah berganti logo untuk yang ke-8 kalinya.
Melalui kepemimpinan direksi periode 2017-2022, Direktur Utama TVRI, Helmy Yahya, terlihat berupaya terus melakukan inovasi dan mengubah citra TVRI lebih kekinian dan modern. Diantaranya meluncurkan logo baru sebagai identitas baru atau rebranding.
“Dengan logo baru yang menonjolkan huruf kapital RI ini lebih simpel mencerminkan Indonesia bagian dari dunia serta budaya Indonesia juga budaya dunia,” kata Helmy yang mengumumkan secara resmi peluncuran logo baru di Studio TVRI, Senayan, Jakarta, Jumat (29/3/2019).
Sebagai Direktur Utama TVRI, adik kandung dari Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya ini ingin memajukan TVRI agar bisa bersaing dengan televisi swasta yang ada di tanah air.
Proses pembuatan logo dipikirkan secara matang dalam waktu kurang lebih 6 bulan, font huruf yang dipakai pun khusus. “Ini hasil milih dari berbagai option, dan yang mengerjakan sebuah lembaga konsultan branding terbaik Indonesia,” ungkap Helmy.
Menurut Helmy, sosialisasi logo baru TVRI harus dimengerti oleh seluruh kepala stasiun TVRI di berbagai daerah.
“Agar TVRI semakin dapat diterima masyarakat. Harapannya logo baru ii menjadi semangat baru bagi pegawai TVRI dimana pun berada,” kata Helmy. XPOSEINDONESIA- Dudut Suhendra Putra/ FOTO : Ist