Vaksinasi merupakan salah satu dari beberapa pilar utama dalam upaya menekan penyebaran COVID-19. Oleh karena itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong Pemerintah Provinsi Sumatra Barat melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi terutama bagi pelaku parekraf. Ini sebagai upaya membangkitkan kembali sektor parekraf.
” Pemprov Sumbar menyatakan penyediaan vaksin (bagi pelaku parekraf) akan segera dihadirkan,” kata Sandiaga Uno usai kunjungan ke Desa Wisata Tungkal Selatan, Pariaman, Jumat (23/4/2021) sore.
Karenanya, secara ideal, sebelum membuka kembali pariwisata dan ekonomi kreatif secara penuh, para pengiat pariwisata harus mendapatkan vaksinasi.
Pemerintah pusat dikatakannya, berkomitmen untuk terus menyiapkan ketersediaan vaksin.
“Kerja sama antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten dan pemerintah kota di Sumatra Barat menjadi kunci,” kata Sandiaga.
Wakil Gubernur Sumatra Barat, Audy Joinaldy, mengatakan vaksinasi menjadi salah satu program utama yang dijalankan pihaknya. “Kami juga akan jemput bola, kita akan mulai coba buka vaksin di masjid Raya. Jadi silakan bagi pegiat pariwisata nanti bisa datang langsung,” kata Audy Joinaldy.
Wisata Memukau Desa Wisata Tungkal Selatan
Di tengah itu, Menparekraf Sandiaga Uno mengapresiasi keberadaan Desa Wisata Tungkal Selatan sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Pariaman.
Desa ini menjadi contoh wujud kehadiran desa wisata. Selain sebagai pemberdayaan potensi, juga untuk menambah geliat ekonomi masyarakat.
Desa Wisata yang hadir sejak tahun 2019 ini memiliki berbagai atraksi seperti agrowisata, sepeda, balon gantung, dan flying fox. Dalam kesempatan itu Menparekraf Sandiaga berkesempatan mencoba wahana sepeda gantung.
“Kota Pariaman sudah sangat maju dan komitmen dari Wali Kota dan seluruh kepala desa di tiap jajaran mendukung program desa wisata berbasis alam dan budaya,” kata Sandiaga.
Sandi pun optimistis desa wisata akan menjadi salah satu faktor penting dalam pemulihan ekonomi. Termasuk pariwisat dan ekonomi kreatif sebagai bagian dari pembangunan kedepan.
