JAKARTA — Ketua Komite Olimpiade Indonesia (President, National Olympic Committee of Indonesia) Raja Sapta Oktohari memperkenalkan cara baru untuk menyalakan semangat Olympism di kalangan muda: lewat musik dan visual.
Melalui peluncuran National Olympic Committee Indonesia Music Video Competition, NOC Indonesia membuka ruang kreatif bagi anak muda untuk menafsirkan nilai-nilai Olimpiade lewat karya video musik.
Kompetisi yang mengusung subtema “Together for Excellence” ini menantang peserta mengekspresikan tiga pilar utama Olympism — Excellence, Respect, dan Friendship — dalam format hybrid yang memadukan rekaman nyata dengan animasi 2D dan 3D.
“Musik dan visual adalah bahasa universal yang paling mudah diterima generasi muda,” ujar Raja Sapta Oktohari. “Kami ingin semangat keunggulan, kehormatan, dan persahabatan tidak hanya hidup di arena olahraga, tetapi juga dalam karya kreatif mereka.”
Inisiatif ini dikembangkan bersama #IMVA_Official (Indonesian Music Video Awards), platform penghargaan video musik yang diinisiasi oleh Oleg Sanchabakhtiar dari Planet Design Indonesia.
Menurut Oleg, kolaborasi ini bukan sekadar lomba, melainkan gerakan edukatif yang menghubungkan dunia seni, olahraga, dan teknologi. “Kami ingin mengenalkan nilai-nilai Olympism dengan cara yang lebih dekat, segar, dan relevan bagi generasi muda,” ujarnya.
Kompetisi ini akan berlangsung secara berkelanjutan setiap semester, dimulai pada 10 November hingga Desember 2025, dan menjadi bagian dari perjalanan menuju 100 Tahun Sumpah Pemuda 2028.
NOC Indonesia berharap ajang ini menjadi jembatan kreatif antara olahraga, musik, dan animasi — tempat nilai-nilai Olimpiade menemukan bentuk baru dalam ekspresi anak muda.
“Kami ingin setiap karya menjadi bagian dari perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, di mana sportivitas, kreativitas, dan persahabatan tumbuh bersama,” tutup Raja Sapta Oktohari. XPOSEINDONESIA Foto : Dok. Pribadi


