Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya, mengapresiasi jenama lokal sebagai wajah baru industri kreatif Indonesia yang inovatif dan berkarakter. Kunjungan beliau ke Urban Sneaker Society (USS) 2025 di Jakarta menjadi bentuk dukungan pemerintah terhadap kreator muda agar mampu bersaing di pasar global.
“Brand lokal di USS mencerminkan wajah baru industri kreatif Indonesia — inovatif, adaptif, dan berkarakter kuat. Pemerintah akan terus mendukung pengembangan talenta kreatif agar bisa bersaing di dunia,” ujar Riefky di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Sabtu, 9 November 2026.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Ekraf berinteraksi dengan sejumlah brand lokal unggulan seperti Signore, Calle, Compass, Kanky, Ortuseight, Room for Air, dan Money Alter. Ia meninjau koleksi terbaru para kreator sekaligus mendengarkan pengalaman mereka dalam mengembangkan produk dan memperluas pasar di tengah persaingan internasional.
Menurut Riefky, Urban Sneaker Society menjadi contoh nyata kolaborasi lintas subsektor yang mampu mempertemukan ide, inovasi, dan pasar dalam satu ruang kreatif. “Ajang ini menunjukkan semangat kreator muda yang tak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memperkuat identitas budaya Indonesia,” ujarnya.
Sejak pertama kali digelar pada 2017, USS berkembang menjadi platform gaya hidup kreatif yang mempertemukan lebih dari 300 brand dan komunitas, mencakup kategori fesyen, sport, home living, hingga F&B. Tahun ini, USS 2025 yang berlangsung pada 7–9 November 2025 di JICC Senayan, menghadirkan kolaborasi eksklusif antara brand lokal dan internasional, menegaskan potensi kolaborasi lintas negara serta kekuatan inovasi pelaku ekraf nasional.
“Kementerian Ekraf berkomitmen terus mendorong peningkatan daya saing ekosistem kreatif, memperluas jejaring kolaborasi lintas sektor, serta memperkuat peran insan kreatif sebagai bagian dari the new engine of growth menuju ekonomi kreatif yang berdaya tahan, inovatif, dan berpengaruh di tingkat dunia,” tambah Riefky yang didampingi Romi Astuti, Direktur Fesyen Kemenekraf.
Kementerian Ekraf terus memperkuat sinergi dengan komunitas kreatif muda, khususnya di subsektor fesyen dan desain produk yang menjadi tulang punggung ekonomi kreatif nasional. XPOSEINDONESIA Foto : Biro Komunikasi Ekraf
