Dalam kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab (UAE), Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi Wonderful Indonesia Corner yang berada di Wafi City Mall Dubai.
Hadir mendampingi Menparekraf Sandiaga, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf, Rizki Handayani Mustafa; Direktur Pemasaran Pariwisata Regional II Kemenparekraf/Baparekraf, Cecep Rukendi; dan Direktur Manajemen Investasi Kemenparekraf/Baparekraf, Zulkifli Harahap.
Wonderful Indonesia Corner merupakan kolaborasi Kemenparekraf dengan VFS Global (perusahaan penyedia jasa dukungan pembuatan visa) yang hadir sebagai pusat sumber daya satu atap bagi siapa saja yang mencari informasi tentang pariwisata Indonesia.
“Ini merupakan langkah kolaborasi yang baik, bukan sekadar berbagi informasi tapi turut serta mempromosikan destinasi Indonesia sekaligus membuka peluang investasi karena ada lebih dari 1.500 hingga 2.000 orang yang datang ke Wonderful Indonesia Corner,” kata Menparekraf Sandiaga di Wafi City Mall Dubai, Rabu (8/52024).
Wonderful Indonesia Corner yang berada di dalam lingkup kantor VFS Global di Dubai secara khusus mempromosikan destinasi pariwisata Indonesia kepada calon wisatawan yang mengunjungi jaringan kantor VFS Global untuk mengajukan pembuatan visa.
Para pengunjung dapat menjelajahi beragam pengalaman yang ditawarkan Indonesia, mulai dari pemandangan alam, kekayaan budaya, hingga keramahtamahan Indonesia. Terutama lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yakni Labuan Bajo, Mandalika, Danau Toba, Borobudur, dan Likupang.
Di dalam Wonderful Indonesia Corner para pengunjung juga disuguhi berbagai makanan ringan dan kopi berbahan baku lokal sehingga cita rasa yang dihadirkan menggambarkan kehangatan pariwisata Indonesia.
Menurut Sandiaga, kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan kesadaran akan potensi pariwisata Indonesia tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai top of mind. Di sisi lain juga mempermudah proses aplikasi visa bagi wisatawan.
“Kami berharap melalui Wonderful Indonesia Corner dapat menjangkau potensial wisatawan, juga menjadi jembatan yang mempererat hubungan antara Indonesia dan Uni Emiret Arab,” kata Sandi.
