
Direktur Utama PT Perusahaan Film Negara (PFN), Riefian Fajarsyah, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam melindungi ide dan karya kreatif anak bangsa dari potensi klaim oleh pihak asing. Hal ini disampaikan Riefian saat menghadiri acara Sovlo Teras Inspirasi (Terasi) di Pos Bloc, Jakarta, Kamis (tanggal acara)
“Kita bermitra dengan pemerintah, seperti Kemenbud dan Kemenkumham, untuk menjaga kekayaan intelektual (IP) dan kebudayaan nasional. PFN berperan sebagai jembatan agar seluruh ide dan karya anak bangsa bisa terlindungi,” ujar Riefian.
Menurutnya, Indonesia yang kaya akan budaya dan tradisi adalah lahan subur bagi lahirnya kreativitas baru yang tak hanya memperkuat identitas nasional, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai instrumen diplomasi budaya.
Lebih lanjut, Riefian mengatakan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta sangat penting dalam menciptakan ruang ekspresi bagi para kreator muda. Ruang tersebut menjadi fondasi ekonomi kreatif sekaligus wadah bagi tumbuhnya ekosistem seni yang berkelanjutan.
“Karena di balik tiap gambar selalu ada cerita, dan di balik tiap cerita pasti ada keberanian untuk menyuarakan warna lokal Indonesia ke panggung yang lebih luas. Inilah kekuatan industri kreatif kita: keberagaman yang mampu bersuara serempak,” tegas Riefian, yang juga menjabat sebagai Kepala Bakominfo Gekrafs (Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional).
Ia juga menyoroti pentingnya ruang publik yang mendukung para seniman dan kreator lokal agar karya mereka mendapatkan apresiasi yang layak dan tidak mudah diklaim oleh negara lain.
Di PFN sendiri, tambah Riefian, saat ini tengah digencarkan pengembangan film yang berasal dari karya ilustrator dan kreator gim. Inisiatif ini bertujuan memperluas jangkauan karya melalui medium audio visual, sekaligus menyampaikan pesan-pesan positif dan memperkaya nilai artistik para pelakunya.
“Dengan dukungan kolaborasi lintas sektor, kita bisa mengembangkan industri seni sekaligus merawat ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif dan berdaya saing global,” tutup Riefian. XPOSEINDONESIA Foto ANTARA