Rockafella’s Silahturockmi: Lahirnya Semangat Baru Panggung Live Musik Rock

- Advertisement -

Setiap tahunnya, Jakarta menjadi saksi berbagai acara musik yang memukau, namun ada yang istimewa dari ajang Rockafella’s Silahturockmi yang baru saja digelar pada Jumat, 3 Mei 2024, di RA Suites Simatupang, Jakarta. Acara ini diinisiasi oleh band epigon Rockafella’s yang dipimpin oleh pasangan Riffy Putri dan Adith, yang tampil percaya diri menghadirkan giat musik ini.

Silaturahmi dan Kolaborasi Musisi Berbagai Generasi

Rockafella’s Silahturockmi menyuguhkan semangat silaturahmi antara musisi dari berbagai zaman dan genre musik rock mainstream. Acara yang berlangsung meriah dan penuh kekeluargaan ini tidak dibebani persiapan yang rumit. “Ini merupakan mimpi gue, bisa ngumpulin kawan-kawan musisi di ajang bermusik ini. Kebetulan Rockafella’s secara reguler main di sini. Jadi sekalian saja, gue dan Adith berinisiatif untuk ajak sekalian kawan-kawan musisi guyub di sini. Kita senang-senang, bermusik bareng. Sekalian bersilaturahmi seusai lebaran,” ujar Riffy penuh syukur.

- Advertisement -

Acara ini bukan sekadar wacana, terbukti dari kehadiran pesohor dan musisi papan atas seperti Setiawan Jody, Keenan Nasution, Jelly Tobing, Agam Hamzah, Adhiyaksa Daud, Rustam, Mohammad Kadri, serta Once Mekkel, Harry Murti, Trison dan personil Roxx-nya, Totok Tewel, Taraz, Lawang Pitu, dan puluhan musisi lainnya.

Dipandu oleh wartawan senior Buddy Ace, acara dimulai pukul 20.15 WIB dengan sambutan dari Adith yang mewakili penggagas dan perwakilan dari RA Suites Simatupang. Gideon Momongan, pengamat dan penyelenggara event musik tanah air, menyatakan bahwa sudah saatnya karya musik era 60, 70, 80, dan 90-an kembali dihadirkan. “Pecinta musik butuh ruang nostalgia, saat mereka nongkrong di cafe seperti saat ini. Ini menjadi trigger bagus bagi kehidupan musik di Jakarta dan Indonesia pada umumnya. Sudah lama juga kita tidak guyub seperti saat ini,” ungkap Gideon.

Once Mekkel menambahkan, “Saatnya marwah musisi Indonesia dikembalikan di panggung-panggung cafe. Ini sebuah pembuka, mudah-mudahan tempat lain melihat hal ini dan mau mengikuti. Sarana dan penggiatnya sudah ada, tinggal lagi keberanian untuk mengadakan acaranya,” harap Once.

- Advertisement -
- Advertisement -
Exit mobile version