Suasana Hari Kemerdekaan ke-80 RI pada Sabtu (16/8/2025) terasa berbeda di Resto Grand Hwa Yen, Roa Malaka Utara.
Sejak pagi hingga siang, tempat itu dipenuhi musik, tawa, dan dentak sepatu dansa. Adri Manan Enterprise sukses menyulap perayaan menjadi ajang line dance yang meriah.
Lebih dari 500 tamu hadir, dipandu MC kondang Sonny Tulung. Nama Sonny melejit lewat kuis Family 100, namun kali ini ia tampil lebih dari sekadar pembawa acara. Di luar dugaan, Sonny mempertontonkan keahliannnya berdansa salsa, berpasangan dengan Thania.
“Ini dansa Kuba yang terhitung sulit menurut saya,” kata Sonny yang sudah 25 tahun menggeluti salsa. “Tapi baru kali ini saya tampil sambil tetap jadi MC.”
Tak kalah menyita perhatian, penyanyi Rani Pancarani tampil memukau selama 45 menit. Suaranya yang khas membawa penonton hanyut dalam alunan dangdut, pop Barat, hingga spesialisasinya, pop Mandarin. Setiap lagu yang ia bawakan membuat lantai dansa penuh sesak oleh ratusan penari line dance.
“Acara hari ini super seru! Kita nyanyi bareng sambil dancing-dancing. Semua ikut happy,” ujar Rani dengan senyum lebar.
Bagi Rani, line dance kini menjadi bagian tak terpisahkan dari penampilannya. Tarian kelompok ini memadukan salsa, rumba, cha-cha, hingga waltz, dan punya banyak manfaat kesehatan.
“Selain seru, line dance itu menyehatkan. Bisa melatih keseimbangan, memperkuat otot, sekaligus menjaga jantung tetap bugar,” tambah Rani.
Kejutan lain datang dari penyanyi legendaris Obbie Messakh. Lagu-lagu melankolis ciptaannya di-remix menjadi irama line dance yang segar.
“Ternyata line dance juga ampuh membangun keakraban. Orang yang tadinya belum saling kenal bisa langsung kompak di lantai dansa,” ujarnya.
Adri Manan sendiri mengungkapkan, kunci kesuksesan acara terletak pada interaksi dengan penonton.
“Kami selalu mengajak tamu jadi bagian pertunjukan—menari, bernyanyi, bahkan tampil di panggung. Jadi mereka tidak hanya menonton, tapi ikut menciptakan momen bersama.”
Salah satu sesi spesial hari itu adalah Open Mic, di mana siapa pun boleh tampil menyanyi, baik amatir maupun profesional. “Sebagian besar yang tampil murid vokal Rani. Mereka tampil percaya diri dan membuat suasana makin hangat,” jelas Adri.
Menuju Halloween: Hantu Kocak
Adri tidak berhenti sampai di situ. Ia sudah menyiapkan konsep berbeda untuk perayaan Halloween, 31 Oktober mendatang.
“Biasanya Halloween identik seram. Tapi kali ini kami hadirkan dengan balutan kelucuan, sehingga semua umur bisa menikmatinya,” ucap Adri. Ia menyebut sejumlah komedian ternama, seperti Derry Sudarisman, Ginanjar dari grup lawak 4 Sekawan, hingga Doyok, akan mengisi panggung.
Tiket pertunjukan sudah bisa dipesan. Adri juga membuka peluang bagi sponsor untuk bergabung. “Kami ingin membuat pertunjukan yang bukan hanya menghibur, tapi juga memberi pengalaman tak terlupakan. Dengan dukungan sponsor, acara bisa semakin besar dan berkesan,” tutupnya. XPOSEINDONESIA – Teks dan Foto : NS
