Dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin, lagu terbaru Feby Putri berjudul “Durasi” merupakan lagu yang menjadi pengingat mendalam bagi para perantau untuk selalu menyempatkan diri pulang ke kampung halaman.
“Durasi” menceritakan kisah haru seorang perantau yang pulang kampung dan menemukan perubahan signifikan pada keluarganya, terutama ibunya.
“Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi saya dan banyak orang di sekitar saya yang merantau,” kata Feby.
Melalui lirik puitis dan melodi menyentuh, Feby berhasil menggambarkan kerinduan dan penyesalan yang seringkali dirasakan oleh mereka yang jauh dari rumah.
“Saya ingin mengingatkan pentingnya keluarga dan momen-momen bersama mereka. Jangan sampai kita menyesal ketika waktu sudah tidak lagi memungkinkan kita untuk bertemu,” kata gadis berusia 24 tahun asal Makassar Sulawesi Selatan itu.
Lagu “Durasi” diciptakan Feby Putri sendiri, baik dari segi notasi maupun liriknya. Sementara proses produksi lagu tersebut dipercayakan pada Lafa Pratomo, dengan sentuhan kolaboratif dari Kapal Udara.
Salah satu hal menarik dari lagu ini adalah lirik berbahasa Makassar yang berbunyi, “Punna tena kisipainga ‘motere’ ri boritta” atau bermakna “Ketika kita tidak saling mengingatkan untuk pulang di kampung kita”. Lirik ini semakin memperkaya makna lagu “Durasi” dan menjadikannya terasa lebih personal.
Melalui perilisan single “Durasi”, Feby berharap dapat menyentuh hati para pendengar dan menginspirasi mereka untuk lebih sering pulang kampung.
“Saya ingin lagu ini menjadi pengingat bagi para perantau untuk selalu menyisihkan waktu dan uang untuk pulang. Jangan sampai kita kehilangan kesempatan berharga untuk berkumpul dengan keluarga,” tutupnya.
Sementara itu, “Durasi” merupakan single kedua dari album kedua Feby Putri bertajuk “Hitam Putih.”
Rencananya, album “Hitam Putih” akan dirilis pada akhir September 2024 dan akan menampilkan eksplorasi musik Feby yang lebih luas. XPOSEINDONESIA Foto : Instagram @fbyputrinc