Sabtu, Maret 22, 2025

Ducati Panigale V4 S 2024 Resmi Meluncur dengan Performa Lebih Buas

Ducati Indonesia resmi menghadirkan Panigale V4 S di Tanah Air setelah debut global di World Ducati Week, Italia, pada Juli 2024. Peluncuran yang berlangsung pada Sabtu, 8 Februari 2025, di Gedung Janto, Jakarta Selatan, mendapat sambutan meriah dari jurnalis dan pecinta Ducati. Panigale V4 S merupakan puncak inovasi Ducati yang lahir dari pengembangan motor juara dunia Superbike. Motor ini hadir dengan pembaruan desain, teknologi, ergonomi, serta penyempurnaan aerodinamika dan elektronik berkat keahlian Ducati Corse. Dengan desain khas Ducati yang ikonik, kehadiran Panigale V4 S diharapkan memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik bagi para Ducatisti di Indonesia.

Panigale V4 berevolusi dengan membawa filosofi desain dan teknologi dari dunia balap ke jalan raya. Performa tinggi serta estetika yang memukau menjadikannya superbike yang mampu memberikan sensasi luar biasa sejak pandangan pertama, yang semakin terasa saat duduk di atasnya. Inovasi dari para insinyur Ducati menjadikannya lebih dari sekadar kendaraan, tetapi juga simbol kecanggihan dan performa. CEO Ducati Indonesia, Jimmy Budhijanto, mengungkapkan bahwa Ducati Panigale V4 S merupakan mahakarya teknologi dan performa yang mendefinisikan ulang standar superbike.

Motor ini tidak hanya mengusung teknologi canggih dan desain yang menawan, tetapi juga dirancang untuk melanjutkan sejarah sukses Ducati Superbikes dengan mengedepankan tiga nilai utama: gaya, kecanggihan, dan performa. Ia juga menambahkan bahwa Ducati Indonesia siap mendukung para pecinta Ducati untuk segera mengaspal bersama Panigale V4 S di jalanan Indonesia.

CEO Ducati Indonesia, Jimmy Budhijanto, mengungkapkan bahwa Ducati Panigale V4 S merupakan mahakarya teknologi dan performa yang mendefinisikan ulang standar superbike.
CEO Ducati Indonesia, Jimmy Budhijanto, mengungkapkan bahwa Ducati Panigale V4 S merupakan mahakarya teknologi dan performa yang mendefinisikan ulang standar superbike.

Pada kesempatan yang sama, Ducati Indonesia menyerahkan unit pertama Panigale V4 S kepada pemilik pertamanya di Indonesia, Christopher Arfian. Momen ini menjadi simbol kepercayaan dan antusiasme komunitas Ducati di Tanah Air terhadap superbike terbaru ini. Christopher Arfian, seorang Ducatisti sejati, mengungkapkan kegembiraannya untuk segera memulai petualangan bersama Panigale terbaru di Indonesia.

Panigale V4 baru menghadirkan sensasi ala pembalap profesional dengan teknologi MotoGP, seperti mesin V4 desmodromik, counter-rotating shaft, serta sasis dan elektronik canggih. Motor ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan pengendara, memberikan rasa percaya diri, dan memungkinkan mereka melampaui batas saat di sirkuit. Panigale V4 berevolusi mengikuti jejak Ducati di MotoGP, di mana Desmosedici menjadi motor paling dominan dengan tujuh dari delapan pembalapnya memenangkan setidaknya satu balapan pada tahun 2023.

Panigale V4 S generasi terbaru lebih ringan 2 kg dengan berat 187 kg dan memiliki tambahan tenaga sebesar 0,5 hp, meskipun tetap memenuhi standar emisi Euro5+ yang lebih ketat. Teknologi inovatifnya memungkinkan pengendara dari berbagai tingkat keahlian untuk mengurangi waktu lap hingga satu detik lebih cepat di sirkuit Cremona.

ducati panigale v4 s 2024 resmi meluncur 03
Panigale V4 baru menghadirkan sensasi ala pembalap profesional dengan teknologi MotoGP, seperti mesin V4 desmodromik, counter-rotating shaft, serta sasis dan elektronik canggih

Ducati memperkenalkan desain aerodinamis terintegrasi pada Panigale V4 generasi ketujuh. Fairing baru mengurangi hambatan aerodinamis sebesar 4% dan memberikan perlindungan lebih baik bagi pengendara dengan menciptakan zona udara tenang. Sayap ganda yang efisien tetap mempertahankan tingkat downforce yang sama dengan model sebelumnya. Desain fairing yang lebih mundur meningkatkan kelincahan, sementara perbaikan pada mudguard dan konveyor radiator meningkatkan efektivitas pendinginan, terutama pada oli. Tampilan Panigale V4 baru terinspirasi oleh Ducati 916, menggabungkan elemen ergonomis dan aerodinamis dari Desmosedici GP untuk pengalaman berkendara optimal di sirkuit.

Posisi berkendara Panigale V4 terbaru didesain untuk meningkatkan aerodinamika pengendara dan kontrol motor di sirkuit. Desain tangki dan jok yang lebih luas memberikan ruang gerak lebih bebas serta memungkinkan posisi berkendara yang lebih optimal di fairing. Area belakang tangki dan desain jok memberikan dukungan maksimal saat pengereman dan menikung tanpa membatasi gerakan, sehingga mengurangi ketegangan pada lengan dan kelelahan pengendara. Footpeg dipindahkan 10 mm lebih dalam untuk meningkatkan jarak ke tanah dan memperbaiki aerodinamika.

Panigale V4 generasi terbaru dilengkapi dengan mesin Desmosedici Stradale yang terinspirasi dari MotoGP. Mesin V4 90° ini memiliki distribusi desmodromik, counter-rotating shaft, dan timing Twin Pulse, menghasilkan suara khas yang menyerupai Desmosedici GP. Desmosedici Stradale pada Panigale V4 baru telah diperbarui dengan profil cam yang lebih tinggi dan sistem pengaturan aliran udara variabel. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 216 hp pada 13.500 rpm dan torsi 12,3 Kgm pada 11.250 rpm, serta meningkat hingga 228 hp dengan penggunaan knalpot balap Ducati Performance oleh Akrapovič.

Panigale V4 juga mengadopsi chassis berbasis MotoGP, menjadikannya motor supersport jalan raya yang paling mendekati performa balap. Ducati Corse mengoptimalkan kekakuan rangka dan swingarm untuk meningkatkan traksi, akselerasi, serta pengereman
Panigale V4 juga mengadopsi chassis berbasis MotoGP, menjadikannya motor supersport jalan raya yang paling mendekati performa balap. Ducati Corse mengoptimalkan kekakuan rangka dan swingarm untuk meningkatkan traksi, akselerasi, serta pengereman

Panigale V4 juga mengadopsi chassis berbasis MotoGP, menjadikannya motor supersport jalan raya yang paling mendekati performa balap. Ducati Corse mengoptimalkan kekakuan rangka dan swingarm untuk meningkatkan traksi, akselerasi, serta pengereman. Ducati mengembangkan Front Frame dan Ducati Hollow Symmetrical Swingarm yang lebih ringan dan inovatif, memungkinkan posisi knalpot tetap di bawah mesin sebagai solusi unik untuk motor supersport. Roda belakang yang lebih ringan meningkatkan transfer tenaga ke tanah, sementara roda paduan aluminium pada Panigale V4 S memiliki bobot hanya 2,95 kg di depan dan 4,15 kg di belakang. Sistem suspensi elektronik Öhlins NPX/TTX menawarkan penyesuaian yang lebih luas untuk kenyamanan di jalan raya dan performa maksimal di sirkuit.

Ducati juga mengembangkan teknologi Vehicle Observer (DVO) yang memungkinkan pengendalian elektronik yang lebih canggih dengan lebih dari 70 sensor yang mensimulasikan berbagai kondisi berkendara secara real-time. Sistem ini mengintegrasikan informasi dari IMU untuk memperkirakan kondisi permukaan jalan dan beban motor, meningkatkan performa berkendara secara keseluruhan. Panigale V4 2025 dilengkapi dengan berbagai sistem kontrol elektronik canggih seperti Ducati Traction Control DVO, Slide Control, Wheelie Control DVO, Power Launch DVO, Engine Brake Control, dan Ducati Quick Shift 2.0.

Dasbor baru Panigale V4 berukuran 6,9 inci dengan teknologi Optical Bonding memastikan keterbacaan optimal bahkan di bawah sinar matahari. Tampilan Track baru menyajikan berbagai parameter performa seperti g-Meter untuk akselerasi lateral dan longitudinal, Power&Torque, serta Lean Angle untuk menunjukkan sudut kemiringan motor. Mode Info Track memungkinkan pengendara untuk melihat performa lap secara real-time, dengan sistem GPS yang dapat menampilkan waktu lap dan analisis sektor trek secara mendetail. Semua inovasi ini menjadikan Panigale V4 S sebagai superbike yang tidak hanya bertenaga, tetapi juga canggih dan siap membawa pengalaman berkendara ke level berikutnya. XPOSEINDONESIA/IHSAN

Must Read

Related Articles