KG dari girl grup VCHA bentukan JYP Entertainment mengumumkan keluar dari VCHA dengan alasan dugaan pelecehan oleh seorang anggota staf.
KG yang berusia 17 tahun dan berasal dari AS itu membagikan berita tersebut pada hari Minggu di Instagram-nya, mengungkapkan bahwa dia telah memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dan keluar dari VCHA setelah mengalami “insiden pelecehan dan perlakuan buruk oleh anggota staf tertentu.”
VCHA, girl grup gabungan Korea-AS, memulai debutnya pada bulan Januari tahun 2024, sebagai bagian dari proyek global A2K, sebuah kolaborasi antara JYP Entertainment dan anak perusahaan Universal Music Group, Republic Records.
Grup ini terdiri dari enam anggota, semuanya dari negara-negara berbahasa Inggris: KG, Lexi, Savanna dan Kendall dari AS, Camila dari Kanada, dan Kaylee, yang memegang kewarganegaraan Korea dan AS.
“Saya tidak mendukung kondisi kerja dan kehidupan yang menyebabkan seorang anggota mencoba bunuh diri. Saya juga tidak mendukung lingkungan yang mendorong gangguan makan dan menyebabkan anggota menyakiti diri sendiri,” kata KG, seraya menambahkan bahwa ia telah membuat keputusannya pada bulan Mei dan masih menunggu pembebasan dari kontraknya.
KG menambahkan, “Saya tidak menyalahkan siapa pun atas perlakuan yang dialami, tetapi merasa ini adalah masalah yang tertanam dalam di industri K-pop.”
“Di masa mendatang, saya akan terus membuat musik dalam genre ini, tetapi tidak dalam situasi seperti ini. Saya berharap cuti saya dapat mendorong sistem K-pop untuk membuat perubahan menjadi lebih baik, dengan harapan dapat melindungi para idola dan trainee yang masih berada di tangan perusahaan-perusahaan ini.”
Menanggapi klaim KG, JYP Entertainment mengatakan bahwa mereka telah berkomunikasi melalui agen dan bahwa ada ketidaksepakatan pada masalah-masalah tertentu, seraya menambahkan bahwa mereka akan menangani situasi tersebut sesuai dengan prosedur yang tepat.
