Keempat anggota sensasi K-pop Blackpink meninggalkan YG Entertainment untuk mengejar karir solo mereka.
“Kami baru-baru ini memperpanjang kontrak eksklusif kami dengan Blackpink untuk proyek grupnya. Kami sepakat untuk tidak melanjutkan kontrak tambahan untuk aktivitas individu masing-masing anggota,” ujar YG Entertainment dalam siaran persnya, Jumat.
YG mengumumkan pada 6 Desember bahwa grup beranggotakan empat orang tersebut telah memperbarui kontrak eksklusif dengan agensi untuk aktivitas grup.
Sejak debut mereka pada tahun 2016 dengan single “Whistle” dan “Boombayah,” kuartet ini telah berkembang sebagai girl grup K-pop terkenal di dunia, memikat publik dan menduduki puncak tangga lagu musik utama AS dan Inggris.
Rilisan grup lainnya semuanya menjadi hits, termasuk “Playing With Fire,” “Kill This Love,” “Lovesick Girls,” “Pink Venom” dan “Shut Down.”
Blackpink menulis ulang sejarah K-pop untuk grup wanita tahun lalu ketika album studio kedua mereka, “Born Pink,” menduduki puncak Billboard 200 dan British Official Albums Chart Top 100, dan menjadi girl grup K-pop pertama yang mencapainya.
Awal tahun ini, grup ini mengakhiri tur dunia kedua mereka, “Born Pink,” dengan sukses, menarik 1,8 juta penggemar di seluruh dunia.
Jennie dari Blackpink adalah anggota grup pertama yang mengumumkan awal barunya di bawah agensi baru yang dia dirikan untuk karir solonya.
“Tahun ini dipenuhi dengan banyak pencapaian, dan saya sangat bersyukur atas semua cinta yang saya terima. Saya juga bersemangat dengan apa yang akan terjadi, karena saya memulai perjalanan solo saya pada tahun 2024 dengan perusahaan yang saya dirikan bernama OA. Tolong tunjukkan banyak cinta untuk awal baruku dengan OA dan tentu saja Blackpink,” tulis Jennie dalam postingan di akun Instagramnya, Minggu. XPOSEINDONESIA Foto : YG Entertanment
