Menjadi pelakor adalah peran yang tak terpikirkan sebelumnya oleh Myung Se Bin.
Dalam film Doktor Cha, Myung Se Bin berperan sebagai Choi Seung Hee, seorang dokter bergelar profesor , yang menjadi selingkuhan sesama dokter bernama Seo In Ho (Kim Byung Chul).
Choi Seung Hee adalah cinta pertama Seo In Ho (Kim Byung Chul), suami dari Cha Jeong Suk (Uhm Jung Hwa).
Seo In Ho menikah dengan Cha Jeong Suk karena hamil di luar nikah. Namun,diam-diam ada pertemuan kembali dirinya dengan Seo In Ho , cinta pertamanya itu. Mereka terlibat perselingkuhan hingga Choi Seung He hamil. Padahal, Seo In Ho telah menjadi ayah dari dua anak.
Myung Se Bin sebagai tokoh pemeran selingkuhan mengatakan dia selalu ingin mencoba berakting dalam peran-peran menantang.
Dia mengaku, “Saya sempat berpikir berapa lama lagi saya terus berakting dan mempertahankan karekater citra perempuan baik-baik?’”
“Dan kemudian saya mendapat peran menantang sebagai Choi Seung Hee . Saya berharap dapat memainkan karakter itu dan mengembangkan citra saya sebagai seorang aktris.”
Menurut Myung Se Bin, ada cerita di balik Choi Seung Hee. Ia mengaku ingin menggambarkan sososk perempuan selingkuh bukan semata sebagai penjahat mutlak. Ada alasan dibalik semua itu,
Dia berkata, “Tentu saja, saya pikir Choi Seung Hee memiliki perjalanan hidup dengan cerita dan luka. Choi Seung Hee kaya tapi tidak bahagia selama masa kecilnya.”
Kemudian Chou Seung Hee bertemu lagi dengan cinta pertamnaya, Seo In Ho dan. Dengan jujur ia mengungkapkan perasaannya.”
Tapi saya pikir luka membuat hati patah. Choi Seung Hee hanya bersikeras pada validitas bahwa cinta dia pada Seo In Ho lebih dulu dari cinta isterinya. Itu sebabnya dia terlihat lebih penuh kebencian.”
Myung Se Bin mengatakan bahwa ada bagian yang sulit yang dimainkannya, karena Choi Seung Hee adalah seorang wanita pezinah tetapi berprofesi sebagai dokter.
Myung Se Bin melanjutkan, “Kuncinya adalah bagaimana mengekspresikan emosi di tempat profesional seperti rumah sakit. Itu sedikit sulit. Itu adalah tempat di mana ada perbedaan antara publik dan pribadi, jadi saya ingin mengekspresikan dan mengungkapkan perasaan saya sampai batas tertentu.”