Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menggandeng sejumlah restoran khas Asia di luar negeri untuk dapat bekerja sama menyajikan menu khas Indonesia sebagai upaya menarik kunjungan wisatawan ke Tanah Air.
Ketua Tim Percepatan Wisata Belanja dan Kuliner Kemenpar, Vita Datau di Jakarta, Sabtu (13/7/2019) menjelaskan upaya itu sebagai cara cerdas untuk berdiplomasi kuliner di negeri tetangga tanpa harus menambah jumlah restoran.
“Jadi, kita ‘memancing’ di restoran mancanegara yang menyajikan masakan dari negara Asia. Caranya, memberikan menu khas Indonesia untuk memikat lidah. Lewat pengenalan ini, kita harapkan wisatawan akan mendapatkan kesan,” kata Vita.
Dengan cara ini, Kemenpar tidak harus bersusah payah menambah jumlah restoran Indonesia di luar negeri. Cukup menambah penyebaran menu khas Indonesia. Dan menggandeng restoran khas Asia lainnya.
“Ini adalah sebuah cara diplomasi kuliner dalam memperkenalkan destinasi wisata Indonesia. Sebuah cara yang smart dan cepat. Kita ‘take over’ menu dari restoran budaya Asia lainnya dengan menu khas Indonesia,” paparnya.
Vita menjelaskan, banyak wisatawan terinspirasi untuk mencoba kuliner saat mengunjungi destinasi. Hal inilah yang kemudian dimanfaatkan.
Untuk segmen wisata kuliner, biasanya wisatawan akan memutuskan destinasi tujuan karena beberapa alasan. Seperti ingin mempelajari dan merasakan rasa otentik. Juga mendapat pengalaman kuliner yang baru.
“Hal seperti ini banyak sekali terjadi pada wisatawan dari Amerika Serikat, Australia, dan Inggris. Kita mengacu pada data dari Good Indonesian Food, sebuah gastronomic tourism activities operator terbesar di Indonesia yang senantiasa membantu foodie of the world,” kata Vita.
Untuk mendukung menu take over, Wonderful Indonesia mengundang chef dari 3 restoran Asia terkemuka di London, yaitu Sticky Mango, Shan Shui, dan Rasa Sayang.
Mereka diajak berkunjung ke Indonesia mengeksplorasi warisan kuliner Indonesia serta, mengenal lebih lanjut berbagai destinasi. Selain itu juga kegiatan wisata kuliner yang bisa dilakukan di Indonesia.