Event tahunan International BNI Java Jazz Festival bakal digelar lagi dari 2-4 Juni 2023 dengan mengusung tema “Let Music Lead Your Memories”.
Tujuan tema ini, kata Dewi Gontha, Direktur Utama PT. Java Festival Production untuk mengenang dan membuat memori di acara tahunan ini.
“Kami ingin membuat festival di mana pengunjung dapat menciptakan kenangan baru, atau mengingat kenangan di masa lampau,” ungkap Dewi dalam konferensi pers di Hard Rock Cafe, SCBD, Jakarta Selatan pada Rabu (8/3/2023).
Java Jazz Festival yang sudah berlangsung 18 tahun, dalam pengalaman Dewi telah memberi kenangan yang sulit terlupakan dalam perjalanan hidupnya.
“Dari masih pacaran,menikah, punya anak, bercerai, dan kemudian pacaran lagi….,” kata Dewi sambil tergelak mengenang 18 tahun terakhir mengawal event jazz tahunan terbesar di kawasan Asia Tenggara ini.
Untuk mendukung tema “Let Music Lead Your Memories, dirancang hadir musisi dan penyanyi lintas usia dan generasi. Sebagai line up awal, sejumlah nama yang sudah resmi dipastikan akan hadir menghibur.
Beberapa di antaranya adalah Ginger Root, Jazzmeia Horn, Jesus Molina, José James, Makaya Mccraven, Mario Biondi, Matt Johnson, Nate Smith + Kinfolk, Peter Cincotti, Workshy, Stacey Ryan, Sezairi, Alonzo Brata, Nona Ria ft Tetty Kady, Oslo Ibrahim Titi DJ,
“Kami juga sudah menyiapkan beberapa program kolaborasi spesial. Ada juga penyanyi non-jazz yang tampil secara jazz di panggung,” terang Dewi Gontha.
Untuk pertunjukan khusus, akan muncul Chicago Experience pada Sabtu, 3 Juni 2023. Dan pada hari terakhir ditampilkan Cory Wong di Minggu, 4 Juni 2023.
“Nama-nama penampil ini masih akan bertambah lagi. Ada lebih dari 100 untuk 11 panggung,” ungkap Nikita Dompas, Program Coordinator Java Jazz 2023.
Sementara itu tiket Java Jazz 2023, sudah dijual sejak bulan Januari seharga Rp625.000 per hari. Namun jika penonton mau menyaksikan special performance, harga tambahan Rp65.000. Tiket bisa di www.javajazzfestival.com.