Penyanyi Andien Aisyah siap menandai 25 tahun perjalanan kariernya di industri musik Indonesia dengan menggelar konser spesial bertajuk “Suarasmara”.
Konser ini akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 15 November 2025, menjadi momen refleksi sekaligus perayaan atas perjalanan musikal Andien selama seperempat abad.
Tiket konser “Suarasmara” telah resmi dijual dengan berbagai kategori harga. Tiket termurah dibanderol Rp575.000 untuk kategori Metamorfosa (Seating), sedangkan kategori tertinggi, Gemintang (Seating), dijual seharga Rp2.012.500. Tiket dapat dibeli melalui berbagai platform, termasuk Sukha di aplikasi Livin’ by Mandiri.
Lintas Generasi Penuh Nostalgia
Andien menjanjikan sebuah pertunjukan lintas generasi yang memadukan nostalgia dan semangat baru. Sejumlah nama besar akan ikut memeriahkan konser ini, di antaranya Vina Panduwinata, sang diva pop legendaris, serta Indra Lesmana, maestro jazz yang telah lama menjadi panutan di industri musik Indonesia.
Tak hanya itu, kolaborasi juga akan menggandeng musisi generasi baru seperti Diskoria, grup musik disko-retro yang dikenal dengan aransemen segar; Wijaya 80, grup pop retro yang tengah naik daun; serta White Chorus, duo dengan harmoni lembut dan modern.
Seluruh aransemen musik akan digarap oleh Tohpati, musisi sekaligus pengarah musik ternama yang dikenal dengan aransemen megah dan berkarakter.
Secara konsep, konser “Suarasmara” dirancang menyerupai pementasan teater musikal, terbagi menjadi empat babak yang disusun oleh Shadtoto Prasetio sebagai pengarah kreatif.
Dari sisi busana, penampilan Andien akan diperkaya karya para desainer ternama seperti Ivan Gunawan, Eddy Betty, Hian Tjen, dan label eksentrik DIBBA — menjanjikan perpaduan mode dan musik yang harmonis.
Tak hanya di atas panggung, suasana artistik juga akan terasa di area luar venue. Pengunjung akan disambut oleh instalasi seni kolaboratif dari Setali Indonesia dan komunitas autisme, yang dirancang sebagai ruang interaktif dan ramah inklusi bagi penonton.
Lebih dari sekadar perayaan musik, Andien juga membawa pesan keberlanjutan melalui konser ini. “Dalam merayakan semua era musik yang telah saya lalui, saya ingin membuktikan bahwa bersenang-senang dan menjaga bumi bisa berjalan beriringan,” ujar Andien, ibu dari dua anak ini.
Sebagai wujud nyata komitmen ramah lingkungan, konser “Suarasmara” akan menerapkan pengelolaan limbah bertanggung jawab dan inisiatif penyeimbangan karbon (carbon offset) bekerja sama dengan Rekosistem. Tak hanya itu, sebagian hasil penjualan tiket juga akan disalurkan untuk pembangunan titik kelima “Sekolah Anak Percaya”, yang menyediakan pendidikan gratis bagi anak-anak di kawasan kampung pemulung. Empat sekolah sebelumnya telah berdiri di Pondok Kopi (Jakarta Timur), Joglo (Jakarta Barat), Pondok Aren (Tangerang Selatan), dan Rawa Bebek (Jakarta Utara).
Melalui konser “Suarasmara,” Andien tak hanya mengajak penonton bernostalgia dengan perjalanan kariernya, tetapi juga menghidupkan nilai cinta, keberlanjutan, dan semangat kolaborasi — menjadikannya lebih dari sekadar konser, melainkan perayaan kehidupan dan karya yang bermakna.XPOSEINDONESIA/NS Foto : Instagram
